Efisiensi Rp5,5 Triliun! Dedi Mulyadi Hapus Anggaran Perjalanan Dinas & Studi Banding

Bisnisbandung.com - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengungkapkan telah melakukan efisiensi anggaran hingga Rp5,5 triliun hanya dalam satu bulan setelah pelantikannya.

Efisiensi ini kata Dedi Mulyadi bukan sekadar pemangkasan anggaran saja.

Dedi Mulyadi mengalihkan belanja yang tidak penting menjadi lebih bermanfaat bagi masyarakat.

Baca Juga: Danantara dan Bayang-Bayang Korupsi yang Sangat Diwaspadai? Sorotan Eep Saefulloh

Dikutip dari youtubenya Dedi Mulyadi menjelaskan “Efisiensi bukan berarti motong anggaran tapi mengalihkan belanja yang tidak penting menjadi belanja yang penting.”

“Belanja pesta jadi belanja manfaat, belanja hura-hura jadi belanja kebutuhan rakyat,” ujar Dedi Mulyadi.

Dedi Mulyadi menjelaskan dana efisiensi tersebut akan dialokasikan untuk berbagai program prioritas di antaranya:

Pembangunan Ruang Kelas Baru: Anggaran pembangunan ruang kelas baru untuk SMA di Jabar ditingkatkan dari Rp60 miliar menjadi Rp1,2 triliun.

Targetnya 3.333 ruang kelas baru akan dibangun dalam dua tahun ke depan.

Baca Juga: Mahasiswa Melihat Kegelapan, Prabowo Melihat Terang? Pandangan Rocky Gerung

Perbaikan Infrastruktur Jalan: Anggaran jalan yang semula Rp600 miliar dinaikkan menjadi Rp2,4 triliun agar investasi di Jabar lebih berkembang.

Subsidi Listrik untuk Warga Miskin: Sebanyak 200 ribu warga yang belum memiliki listrik akan dibantu dengan anggaran yang meningkat dari Rp20 miliar menjadi Rp350 miliar.

Renovasi Rumah Warga Miskin: Dana perbaikan rumah warga miskin naik dari Rp20 miliar menjadi Rp120 miliar dengan target setiap unit mendapatkan bantuan Rp40-50 juta.

Layanan Kesehatan: Pemprov akan membangun rumah sakit baru, puskesmas, dan membeli 200 unit ambulans untuk daerah terpencil.

Baca Juga: PDIP di Persimpangan? Retret, Hasto, dan Megawati, Analisis Rinny Budoyo