news

ASDP Melakukan Efisiensi Penggunaan BBM di Kawasan Pelabuhan dengan Beralih ke Energi Listrik

Jumat, 1 Juli 2022 | 15:00 WIB
Penggunaan Listrik pada Pelabuhan menjadi langkah ASDP dalam melakukan efisiensi BBM (dok.Instagram ASDP191)

Bisnisbandung.com - PT ASDP Indonesia Ferry (persero) menggandeng PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) persero untuk pengadaan energi listrik dalam rangka implementasi energi bersih di kawasan pelabuhan penyeberangan.

Penyediaan energi listrik merupakan bentuk dukungan dalam program ramah lingkungan melalui layanan Anjungan Listrik Mandiri (ALMA). Melalui layanan ALMA, ASDP mulai mengefisiensikan penggunaan BBM dengan beralih pada pemanfaatan energi bersih sebagai sumber energi untuk kapal saat sandar di pelabuhan.

"Dengan menggunakan ALMA, kapal-kapal dapat meningkatkan efisiensi umur suku cadang serta penggantian oli mesin yang lebih panjang. Sebab, mereka tidak perlu menyalakan mesin saat kapal bersandar di pelabuhan," ujar Ira Puspadewi Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (persero) dikutip InfoPublik pada Jumat (1/7/2022).

Baca Juga: Lebih dari 4.000 Personil PLN Di Siagakan Untuk Kawal Pasokan Listrik Selama Ramadhan 2022

Salah satu bentuk ALMA adalah Stasiun Penyedia Listrik Umum (SPLU) yang mendukung program ramah lingkungan karena emisi karbon yang digunakan melalui listrik sepertiga dari emisi karbon yang dihasilkan saat menggunakan BBM.

Layanan ALMA ini difasilitasi oleh PLN dalam bentuk Stasiun Pengisian Listrik Umum untuk satu fase dan tiga fase.

"Kerja sama itu patut didukung sepenuhnya, karena ASDP berkomitmen untuk membangun industri penyeberangan dan pelabuhan yang berkelanjutan yang berorientasi pada Sustainable Development Goals (SDGs). Kerja sama (energi bersih) itu merupakan sebuah keniscayaan yang juga merupakan kepentingan dunia, dan ASDP mau berpartisipasi langsung sebagai global corporate citizen yang bertanggung jawab untuk menggunakan produk ramah lingkungan dalam mendukung kelangsungan bisnisnya," kata Ira.

Ira mengatakan bahwa saat ini ALMA telah terpasang di KMP Gorango yang melayani lintasan komersial Ternate - Sidangoli, Ternate - Sofifi, dan Ternate - Rum.

Kapal KMP Gorango beroperasi di bawah Cabang Ternate ini juga melayani lintasan perintis Ternate - Batang II sebulan sekali.

Melalui penerapan ALMA, biaya penggunaan BBM menjadi berkurang sebesar 53 persen. Hal itu tentu sangat baik dalam rangka mendukung upaya efisiensi perusahaan dalam mencapai target yang diharapkan. Fasilitas ALMA saat ini telah terpasang di Cabang Banda Aceh, Sibolga, Ternate dan Ambon.

Baca Juga: PLN Siagakan Unit Kerja di Berbagai Daerah Jadi Sentra Mitigasi dan Penanggulangan Bencana 

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan selama ini sektor transportasi laut memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia.

Sejak 2021 PLN sudah gencar melakukan program electrifying marine dengan mengganti kebutuhan sumber energi pelabuhan yang selama ini bergantung pada BBM menjadi berbasis listrik.

"Melalui kolaborasi dengan ASDP ini, kami akan terus menambah titik ALMA di pelabuhan di seluruh Indonesia. Harapan kami, sinergi antar BUMN ini mampu menghadirkan akses listrik yang merata dan andal bagi seluruh masyarakat," kata Darmawan.

Halaman:

Tags

Terkini