Selain itu, kelebihan gula juga mengganggu produksi hormon melantonin yang menyebabkan rusaknya kualitas tidur karena tidak dapat rileks dan tidur nyenyak.
4. Emosi tidak stabil/moody
Menurut penelitian, terlalu banyak mengonsumsi gula menyebabkan seseorang gampang tersinggung, murung, gelisah, hingga terkena gejala depresi.
Peningkatan dan penurunan kadar gula yang ekstrem juga berhubungan dengan kadar gula darah di otak.
Saat kadar gula menurun maka seseorang akan lebih mudah murung dan tersinggung.
Baca Juga: Kamu Terkena Inner Child? Bebaskan Dirimu Dengan Tips Atasi Beberapa Cara Menyembuhkan Inner Child
5. Gangguan pencernaan
Terlalu banyak mengonsumsi gula akan membuat usus menjadi iritasi. Jika tidak diimbangi dengan makan serat dan buah yang cukup maka akan bisa terkena sembelit atau konstipasi.
Gula dalam tubuh juga berpengaruh dalam keseimbangan bakteri yang hidup di dalam perut selain itu terlalu banyak mengonsumsi gula akan membuat perut begah dan kembung akibat terlalu banyak gas.
6. Darah tinggi
Terlalu banyak makan dan minum yang manis akan berpengaruh ke tekanan darah.
Gula yang diedarkan lewat aliran darah akan menyebabkan kerusakan pada lapisan dinding pembuluh darah.
Akibatnya kolesterol dan lemak lebih mudah menempel pada pembuluh darah yang apabila sudah mengeras maka dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.
Itulah beberapa tanda tubuh kelebihan gula. Tentu saja hal ini harus diwaspadai agar tidak menyebabkan penyakit yang serius.***