Pecinta Sejarah Wajib Tahu! Desa-Desa Kuno di Iran, Jejak Peradaban dari Berabad-Abad Lalu

photo author
- Sabtu, 8 Maret 2025 | 22:00 WIB
Iran (Tangkap layar youtube Kendati Demikian)
Iran (Tangkap layar youtube Kendati Demikian)

bisnisbandung.com - Iran, yang dahulu dikenal sebagai Persia, adalah negeri dengan sejarah panjang yang membentang lebih dari 5.000 tahun.

Jejak peradaban ini masih dapat ditemukan dalam berbagai bentuk, mulai dari kota kuno Persepolis hingga desa-desa bersejarah yang menjadi saksi kehidupan manusia sejak zaman dahulu.

 Beberapa desa di Iran memiliki keunikan arsitektur dan sejarah yang luar biasa, seperti Mahunik, Nashtifan, Kandovan, dan Maiman, simak penjelasannya dilansi Bisnis Bandung dari youtube Kendati Demikian, sebagai berikut:

Baca Juga: Janji Efisiensi Prabowo Dipertanyakan, Mohamad Sobary: Cuma Wacana!

  1. Desa Mahunik

Di sudut terpencil Iran, dekat perbatasan Afghanistan, terdapat desa Mahunik yang berusia lebih dari 1.500 tahun.

Keunikan desa ini terletak pada ukuran rumah-rumahnya yang sangat kecil, dengan tinggi langit-langit sekitar 1,5 meter dan pintu masuk yang hanya bisa dilewati dengan membungkuk.

Rumah-rumah ini dibangun dari lumpur, batu, dan jerami, serta dibuat dalam cekungan bukit untuk perlindungan dari iklim ekstrem.

Penduduk Mahunik dulunya diduga memiliki postur tubuh lebih pendek dibandingkan rata-rata manusia, didukung oleh penemuan mumi berukuran 25 cm pada 2005.

Namun, penelitian lebih lanjut menunjukkan bahwa mumi tersebut adalah bayi prematur berusia sekitar 400 tahun.

Baca Juga: Pekerja Resah Setelah Tempat Wisata Dibongkar! Ini Solusi Dedi Mulyadi

 Malnutrisi akibat keterbatasan akses makanan dipercaya sebagai penyebab utama tubuh pendek penduduk Mahunik pada masa lalu.

 Seiring perkembangan zaman, transportasi dan akses pangan yang lebih baik telah mengubah kondisi fisik penduduk setempat.

  1. Kota Kecil Nashtifan

Nashtifan, sebuah kota kecil di timur laut Iran, dikenal sebagai rumah bagi kincir angin tertua di dunia yang berusia lebih dari 1.000 tahun.

Baca Juga: Tangis Dedi Mulyadi Pecah, Hutan yang Dijaga Kini Tinggal Kenangan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Sumber: YouTube Kendati Demikian

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Memahami Masa Adven, Empat Minggu Penting Jelang Natal

Kamis, 11 Desember 2025 | 13:24 WIB

8 Tema Natal Inspiratif dan Penuh Makna

Senin, 8 Desember 2025 | 18:00 WIB

Ragam Persiapan Natal 2025

Minggu, 23 November 2025 | 07:45 WIB

Tema Natal 2025, Yesus Hadir Untuk Keluarga

Rabu, 19 November 2025 | 09:05 WIB

Jenis Tanaman Yang Mudah Ditanam di Halaman Rumah

Minggu, 9 November 2025 | 19:10 WIB

Merasakan Bahagia Dalam Hadirat Tuhan

Kamis, 9 Oktober 2025 | 19:30 WIB

Pentingnya Ilmu Beladiri Untuk Terhindar Dari Kejahatan

Senin, 15 September 2025 | 15:00 WIB

Menilik Cara Mengatasi Kesenjangan Ekonomi

Senin, 15 September 2025 | 14:00 WIB

Menilik Prestasi Purbaya, Menkeu Pengganti Sri Mulyani

Rabu, 10 September 2025 | 10:30 WIB
X