Kelas Menengah akan Hilang, Timothy Ronald Prediksi Muncul ‘Demografi Hantu’

bisnisbandung.com - Timothy Ronald baru-baru ini mengemukakan pandangan kontroversial mengenai masa depan sosial dan ekonomi dunia yang ia sebut sebagai kemunculan "demografi hantu."

Kemajuan teknologi yang pesat akan menyebabkan perubahan drastis dalam struktur sosial, menghilangkan kelas menengah, dan menciptakan kelas sosial baru yang tidak lagi memiliki peran signifikan di masyarakat.

“Menurut analisa gua, kelas menengah akan hilang dan betul, itu akan terjadi. Akan ada kelas sosial baru yang gua sebut sebagai demografi hantu,” terangnya dilansir Bisnis Bandung dari youutube Timothy Ronald.

Baca Juga: Ambisi Jokowi Bangun IKN, Deddy Sitorus: Jangan Sampai ASN Jadi Korban!

Dalam analisanya, Ronald menyoroti bagaimana perkembangan teknologi, terutama kecerdasan buatan dan otomatisasi, akan mengeliminasi banyak pekerjaan yang selama ini menjadi sumber penghidupan bagi masyarakat kelas menengah.

 Ia menegaskan bahwa pekerjaan di sektor logistik, transportasi, dan clerical akan terdampak paling besar.

“Jadi, untuk kalian yang bekerja di sektor clerical, logistik, transportasi nyetir bus, misalnya kalian akan masuk ke dalam demografi hantu,” ungkapnya.

Baca Juga: Geger! Timoty Ronald Prediksi Kesempatan Kelas Bawah Naik Kelas Tinggal 5 Tahun Lagi

“Skill set kalian sudah tidak lagi dibutuhkan. Bahkan akuntan pun, yang sekarang masih punya gaji lumayan, akan kehilangan pekerjaannya,” lanjut Timothy Ronald.

Bahkan profesi seperti akuntan yang selama ini dianggap memiliki stabilitas tinggi juga tidak akan luput dari ancaman disrupsi teknologi.

Timothy Ronald memprediksi bahwa di masa depan, hanya mereka yang menguasai teknologi canggih yang akan bertahan dan menguasai ekonomi, sementara mereka yang tidak memiliki keterampilan di bidang ini akan tersisih.

Ia menyebut kelompok yang tersisih ini sebagai "demografi hantu," yaitu individu-individu yang tidak lagi memiliki nilai ekonomi dalam sistem yang semakin berbasis teknologi.

Dalam skenarionya, Timothy Ronald menggambarkan bagaimana otomatisasi akan menggantikan pekerjaan yang dulu dikerjakan manusia.

Baca Juga: Heboh Kaesang Pakai Kaos Adili Jokowi, Hersubeno: Emang Berani?