“Hari ini adalah babak akhir dari sekolah, tapi menjadi babak awal untuk menuju kehidupan menjadi seorang ASN yakni kehidupan panjang yang akan dijalani. Ada satu pepatah Inggris penting, "A journey of a thousand miles must begin with a single step", yang artinya,sepanjang apapun perjalanannya pasti selalu diawali dengan langkah pertama. Untuk itu siapkan diri untuk menghadapi kehidupan yang panjang itu”, tutur Mendagri.
Baca Juga: Pihak IPDN Membantah Melanggar Aturan PSBB
Mendagri juga memberikan apresiasi kepada Rektor IPDN atas penanganan yang dilakukan dalam menghadapi pandemi Covid-19 di lingkungan IPDN,
“Di IPDN tidak terjadi ledakan transmisi, sehingga IPDN masih bisa menyelenggarakan kegiatan pembelajaran luring. Ini merupakan pencapaian yang luar biasa”, tuturnya.
Tito juga berharap IPDN dapat terus berkembang ke arah yang lebih baik, terutama terkait keikutsertaan praja IPDN dalam mengikuti beasiswa LPDP, “Ada 104 praja yang akan mengikuti seleksi lanjutan untuk memperoleh beasiswa LPDP, saya berharap mereka dapat berhasil mendapatkannya.
Semoga juga Menteri Keuangan dan pihak-pihak terkait dapat memberikan kuota kepada lulusan IPDN untuk mendapatkan beasiswa LPDP ke luar negeri”, ujarnya.
Baca Juga: Wisuda ASMTB Angkatan XXXV Sudah 35% Terserap Dunia Kerja
Sementara menurut Rektor IPDN, Dr. Hadi Prabowo, M.M tahun ini IPDN berhasil meluluskan 2.067 orang wisudawan di tahun ketiga,acara wisuda digelar tanpa mengundang orang tua maupun keluarga wisudawan.
Hal ini dilakukan karena situasi masih dalam kondisi pandemi covid-19,serta mengacu pada peratiran pemerintah tentang bahaya penyebaran virus covid yang masih mengancam di Negara ini.***
Artikel Terkait
WISUDA ASMTB DI MASA PANDEMI COVID-19
WISUDA UNIVERSITAS TERBUKA PERIODE II TAHUN AKADEMIK 2019/2020
Wisuda ASMTB Angkatan XXXV Sudah 35% Terserap Dunia Kerja