“Program ini bagus, niatnya mulia. Tapi jangan sampai jadi momok bagi anak sekolah. Maka tata kelolanya harus benar-benar diawasi,” pungkas Dedi Mulyadi.
Langkah ini diambil agar program unggulan Presiden Prabowo tetap berjalan tapi tidak lagi menimbulkan ketakutan bagi siswa akibat insiden keracunan massal yang terus berulang.***