seputar-bandung-raya

Heboh! Dedi Mulyadi Disebut Ada di Lokasi Tragedi Garut, Ternyata Ini Faktanya

Rabu, 23 Juli 2025 | 07:00 WIB
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (dok instagram Dedi Mulyadi)


Bisnisbandung.com - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi membantah keras tudingan bahwa dirinya berada di lokasi pesta rakyat di Pendopo Garut saat tragedi maut yang menewaskan tiga orang terjadi.

Dedi Mulyadi menyebut informasi tersebut sebagai hoaks.

Dedi Mulyadi menyatakan bahwa pada saat kejadian ia sedang menghadiri agenda resmi di Bandung.

Baca Juga: Benang Merah Kematian Arya Daru, Kriminolog: Pembunuhan, Kelalaian, atau Skema Tertutup?

Dikutip dari instagramnya, Dedi Mulyadi menjelaskan “Saya mendapat berita soal kejadian di Garut pada 18 Juli 2025 sekitar pukul 13.00 hingga 14.00 WIB. Disebutkan saya berada di lokasi padahal itu tidak benar.”

“Saat itu saya sedang dalam perjalanan dari Subang menuju Trans Studio untuk mengikuti festival UMKM yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia,” ujar Dedi Mulyadi.

Dedi Mulyadi menegaskan bahwa dirinya menghadiri acara Sundaarsa Fest 2025 di Hotel Trans, Bandung.

Ia bahkan tampil di panggung fashion show bersama putri bungsunya, Sukma Ayu. 

Dedi Mulyadi tiba di lokasi pukul 15.30 WIB untuk bersiap-siap sebelum acara dimulai pukul 16.30 WIB.

Baca Juga: Kematian Diplomat Kemlu Belum Juga Terungkap, Kehadiran Kompolnas Diduga Ada Miss Prosedur di Kepolisian

“Tidak mungkin saya berada di dua tempat sekaligus. Setelah fashion show selesai, baru saya menuju Garut untuk menemui para korban,” tegasnya.

Gubernur Dedi Mulyadi juga mengaku tidak mengetahui detail adanya acara pesta rakyat dan kegiatan makan gratis yang digelar di Pendopo Kabupaten Garut hingga menyebabkan desak-desakan.

Ia mengaku baru mendapat informasi soal insiden tersebut pada malam hari.

“Saya tidak tahu bahwa ada acara syukuran rakyat di sana. Baru tahu malamnya, saat kabar duka itu sampai ke saya. Saya langsung minta staf untuk mendata dan menemui keluarga korban,” katanya.

Baca Juga: Fenomena Rojali Tunjukkan Lemahnya Daya Beli, Ekonom Nilai Target Pertumbuhan 8% Nihil

Halaman:

Tags

Terkini

Soal Kasus Resbob, Polisi Telusuri Dua Tersangka Lain

Rabu, 17 Desember 2025 | 20:00 WIB