Terkait dana operasional pemuda itu menjelaskan bahwa RT di wilayahnya menerima dana BOP (Biaya Operasional) sebesar Rp2 juta per bulan.
Menariknya dana tersebut belum ia ambil sama sekali.
“Belum kita ambil karena memang bukan itu tujuan saya. Saya jadi RT bukan cari uang,” ujarnya.
Dedi Mulyadi pun memberi tanggapan penuh semangat.
Baca Juga: Mitos Kesaktian Riza Chalid Runtuh, Pengamat Energi UGM Ungkap Persengkongkolan Elit
“Itu luar biasa. Kamu punya masa depan cerah. Panjang umur untukmu bright future for you,” ucap Dedi Mulyadi.
Pertemuan antara pemimpin daerah dan calon pemimpin masa depan ini menjadi potret harapan.
Generasi muda yang siap mengambil tanggung jawab dan membangun negeri, dimulai dari lingkungan terkecil.***