Rocky Gerung Bongkar Aib Jokowi, "Dia Takut Diingat Karena Banyak Kesalahan!"

photo author
- Kamis, 17 Juli 2025 | 14:00 WIB
Pengamat politik Rocky Gerung (dok youtube Indonesia Lawyers Club)
Pengamat politik Rocky Gerung (dok youtube Indonesia Lawyers Club)


Bisnisbandung.com - Pengamat politik Rocky Gerung kembali melontarkan pernyataan kontroversial yang memicu perdebatan hangat di ruang publik.

Dalam youtube Akbar Faisal, Rocky Gerung menegaskan bahwa alasan utama Jokowi ditinggalkan adalah karena ia gagal menjalankan fungsi dasar politik, mendistribusikan keadilan.

"Politik itu bukan soal membangun jalan atau bikin bansos tapi soal mendistribusikan keadilan. Dan Jokowi gagal di situ," tegas Rocky Gerung.

Baca Juga: Indonesia Berisiko Terpuruk di Perdagangan Global, Produk AS akan Banjiri Pasar Nasional

Rocky Gerung mengungkapkan banyak hal yang selama ini menurutnya ditutupi publik.

Ia bahkan menyebut nama-nama besar termasuk tokoh-tokoh yang dulu berada di lingkaran Jokowi.

“Saya ingat pesan dari tokoh dia bilang: ‘Jangan percaya Jokowi. Dia bukan pemimpin rakyat, dia hanya mengaku-ngaku rakyat’,” ucap Rocky Gerung.

Selain itu Akbar Faisal yang dulunya berada di lingkaran inti Jokowi secara terbuka mengakui kesalahannya mendukung mantan Wali Kota Solo itu.

“Saya dulu percaya penuh pada Jokowi. Tapi seiring waktu saya sadar banyak hal yang tidak sesuai. Dan saya minta maaf pada publik termasuk Rocky Gerung,” kata Akbar.

Baca Juga: Penyidikan Kasus Chromebook Melebar, Hubungan Gojek dan Google Jadi Sorotan

Rocky Gerung pun menjawab permintaan maaf itu dengan lugas.

“Ini bukan soal personal. Tapi soal publik. Kalau salah ya salah. Kita harus belajar dari masa lalu agar tidak mengulang kesalahan yang sama,” ujarnya.

Rocky Gerung menyebut masa pemerintahan Jokowi dipenuhi oleh pencitraan dan kekuasaan oligarki.

“Dari awal pembangunan yang katanya untuk rakyat justru dibiayai oleh oligarki. Banyak proyek yang katanya hasil negosiasi ternyata sudah diatur di bawah meja,” ungkapnya.

Baca Juga: Penguatan Bukti Masih Berlanjut, Meski Empat Tersangka Kasus Chromebook Sudah Ditetapkan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Raga Aditya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X