Bisnisbandung.com - Pemerintah Kota Bandung bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar patroli gabungan besar-besaran.
Patroli gabungan ini melibatkan sekitar 600 personel dari berbagai unsur.
Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menegaskan tidak akan memberi ruang bagi preman dan geng motor yang mengganggu ketertiban umum.
Baca Juga: Keisya Levronka Perankan Tokoh Utama di Film Horor “Pamali: Tumbal”, Simak Lengkapnya!
“Tidak ada tempat untuk mereka yang akan mengacau dan mengganggu keamanan, ketertiban dan kenyamanan warga Bandung,” tegas Farhan dalam instagramnya.
Patroli dilakukan sebagai langkah konkret memastikan keamanan dan ketertiban di Kota Bandung terutama merespons maraknya kejadian yang sempat meresahkan masyarakat.
Patroli ini melibatkan personel TNI, Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, serta lembaga pengamanan lainnya.
Tujuannya untuk mengantisipasi dan menindak tegas kelompok yang kerap membuat keresahan, seperti geng motor, premanisme, dan kelompok promotor.
Farhan menjelaskan “Kami pastikan para pelaku yang sudah mulai teridentifikasi akan kami tindak.”
“Penangkapan dan pencegahan terus kami lakukan agar kejadian serupa tidak terulang,” ujar Farhan.
Dia juga menegaskan komitmen penuh seluruh aparat untuk menjaga Kota Bandung tetap kondusif dan aman bagi seluruh warga.
Patroli gabungan ini diharapkan mampu memberikan rasa aman sekaligus memberikan sinyal tegas kepada para pelaku kerusuhan dan tindakan kriminal.
Farhan menekankan “Kami siap menjaga warga Bandung agar bisa beraktivitas dengan nyaman dan aman.”
Baca Juga: Ciccio Manassero Bintangi Serial Romantis Komedi “Swipe Right”, Simak Sinopsisnya!