Bisnisbandung.com - Gusti Aju Dewi menyebut pelatihan Dodik Bela Negara Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi sebagai tempat terbaik untuk membentuk karakter anak-anak muda.
Ia bahkan menyebut tempat tersebut sebagai "inkubasi karakter", sebuah istilah yang menurutnya tepat menggambarkan pembinaan intensif di sana.
Dikutip dari instagram Dedi Mulyadi, Gusti Aju Dewi menjelaskan "Untuk memiliki kehidupan yang lebih stabil itu kan butuh struktur."
Baca Juga: Firaldi Akbar Lanjutkan Tonggak Kepemimpinan IA ITB Jabar, Siap Bawa Alumni ITB Lebih Berkibar
"Struktur itu saya lihat ada dari pagi sampai malam di Dodik. Mereka dibiasakan disiplin, ibadah, dan diberi motivasi untuk jadi lebih baik," ungkap Gusti Aju Dewi.
Selama tiga minggu pelatihan peserta didik tak hanya dibentuk secara fisik, tetapi juga mental dan ideologis.
Anak-anak dibekali wawasan kebangsaan serta pemahaman soal pentingnya bela negara.
"Mereka ini diberi identitas baru. Dulu mungkin belum pernah ada yang tanya 'kamu siapa?'. Tapi di sini mereka merasa jadi bagian dari Maung Siliwangi jadi orang yang punya potensi besar," tambahnya.
Baca Juga: BroBli Gym Sport and Art Studio Resmi Hadir di Kota Bandung
Gusti Aju yang awalnya dipercaya Dedi Mulyadi berperan sebagai 'ibu asuh' bagi sembilan anak yatim dan piatu kini merasa panggilannya meluas.
"Tiba-tiba banyak anak yang hubungi saya via WhatsApp, Instagram. Mereka tanya, 'boleh nggak aku panggil Bunda?' Saya nggak bisa nolak," ujarnya.
Tak hanya menjalankan peran sebagai figur publik Gusti Aju Dewi juga melibatkan keluarganya.
Ia bahkan mengajak anak kandungnya untuk menerima kehadiran "adik-adik baru".
"Anak saya itu tunggal jadi saya bilang ke dia, nanti kamu punya saudara. Dan akhirnya pelan-pelan kami jadi keluarga besar," tutur Gusti Aju Dewi.
Baca Juga: Pegiat Media Sosial Sebut BUMN Seperti Perusahaan Keluarga, Kritik Keras Era Erick Thohir