Bisnisbandung.com - Sebuah momen menggelitik sekaligus memprihatinkan terjadi saat Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi melakukan kunjungan ke Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Dalam perjalanannya Dedi Mulyadi bertemu dengan seorang pria berseragam polisi yang mengaku sebagai Banpol (Bantuan Polisi).
Dalam dikutip dari instagram Dedi Mulyadi, pria yang diketahui Banpol tersebut bernama Masro itu mengaku bertugas menjaga jalur menanjak di kawasan tersebut.
Baca Juga: Singgung Jokowi, Politisi Demokrat: SBY Selesai Tanpa Post Power Syndrom
Namun ternyata Banpol tak memiliki Surat Keputusan (SK) resmi dan tidak menerima gaji.
Namun mengungkap bahwa dirinya tidak memiliki SK penugasan resmi dan bekerja tanpa gaji.
"Saya ini tidak dikasih gaji, tidak dikasih SK, Pak," ujar Masro polos saat ditanya Dedi Mulyadi.
Melihat kondisi Masro yang mengenakan seragam polisi lengkap namun tanpa hak dan kejelasan status Dedi Mulyadi pun langsung memberikan bantuan uang belanja.
Bantuan itu ditujukan untuk kebutuhan rumah tangga dan biaya sekolah anak-anak Masro yang masih duduk di bangku SD dan SMK.
Baca Juga: Politisi PSI: Jokowi Punya Kekuatan Politik Sayang Kalau Tidak Dimanfaatkan
"Ini buat belanja ya dan buat anak sekolah juga. Buat beli sepatu," kata Dedi Mulyadi.
Masro tampak terharu dan mengucapkan terima kasih berkali-kali.
"Muhun, Pak. Sejuta juga cukup buat belanja mah," katanya lirih.
Yang mengejutkan Masro mengaku mengenakan seragam lengkap polisi termasuk pangkat brigadir meski bukan anggota resmi Polri.
Baca Juga: BPH Rancang Dua Syarikah untuk Haji 2026, Rachmat Tri Fahmi Tekankan Diplomasi dan Adaptasi