seputar-bandung-raya

Mereka Tak Akan Sendirian, Gubernur Dedi Mulyadi Siap Jadi Ayah Asuh Anak Korban Longsor Gunung Kuda

Senin, 2 Juni 2025 | 08:00 WIB
Dedi Mulyadi Tunjukkan Kepedulian Lewat Program Ayah Asuh Anak Korban (dok instagram Dedi Mulyadi)


Bisnisbandung.com - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menunjukkan kepedulian mendalam terhadap anak-anak yang menjadi korban dalam musibah longsor di kawasan tambang rakyat Gunung Kuda, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon.

Dedi Mulyadi menyatakan siap menjadi ayah asuh bagi anak-anak yang kehilangan orang tua mereka akibat tragedi tersebut.

Pernyataan itu disampaikan Dedi Mulyadi di tengah reruntuhan longsor yang masih menyisakan kesedihan mendalam.

Baca Juga: Ketegangan Budi Arie dan PDIP Dinilai Bisa Picu Persepsi Konflik Jokowi dengan Partai 

“Pemerintah Provinsi Jawa Barat bertanggung jawab terhadap pendidikan seluruh anak-anak yang ditinggalkan oleh korban. Saya bersedia menjadi ayah asuh dari mereka semua,” ujar Dedi Mulyadi dalam video yang diunggah di akun Instagram pribadinya.

Tragedi yang terjadi beberapa hari lalu ini menelan belasan korban jiwa dari kalangan penambang rakyat.

Tak sedikit dari korban yang merupakan tulang punggung keluarga meninggalkan anak-anak yang kini menjadi yatim atau piatu.

“Tragedi ini bukan hanya tentang nyawa yang hilang. Ini juga soal masa depan anak-anak yang tiba-tiba kehilangan arah. Mereka tidak boleh dibiarkan sendiri,” tegas Dedi Mulyadi.

Dalam pernyataannya Dedi Mulyadi  juga menegaskan bahwa Pemprov Jabar akan menanggung seluruh biaya pendidikan anak-anak yang ditinggalkan korban.

Baca Juga: Perkara dengan Budi Arie, Jubir PDIP Tegaskan Sikap: Klarifikasi Dulu, Baru Bicara Rekonsiliasi

Kebijakan ini menurutnya adalah bentuk nyata komitmen negara dalam melindungi dan mempersiapkan masa depan generasi terdampak bencana.

“Negara tidak boleh abai. Apalagi mereka berasal dari keluarga yang selama ini menggantungkan hidup dari sektor informal seperti pertambangan rakyat,” imbuhnya.

Dedi Mulyadi juga sempat mengunjungi rumah salah satu korban, seorang pedagang minuman yang kini menyandang status janda dan memiliki empat anak.

“Dua anaknya sudah menikah, satu sedang bersiap bekerja ke Jepang dan satu lagi masih duduk di kelas 1 SMA. Bayangkan bagaimana masa depan anak-anak ini jika tidak ada yang memikirkan mereka?” ujar Dedi Mulyadi.

Baca Juga: “Jangan Sampai Terprovokasi” Penasihat Ahli Kapolri Peringatkan Di Balik Berita- Berita Soal Ijazah Jokowi

Halaman:

Tags

Terkini

Soal Kasus Resbob, Polisi Telusuri Dua Tersangka Lain

Rabu, 17 Desember 2025 | 20:00 WIB