“Perusahaan sering diganggu, mulai dari minta jatah saat pembebasan tanah saat pembangunan hingga limbah produksi. Ini yang harus kita hentikan,” katanya.
Dedi Mulyadi optimistis efisiensi ini akan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Rp19 triliun menjadi Rp21 triliun dengan belanja daerah yang lebih optimal.***