Diskusi tetap dilanjutkan dalam kondisi lampu padam.
Tidak hanya itu, sebelum diskusi dimulai, ada beberapa orang yang mencoba mengintervensi dan mengintimidasi dari pihak yang diduga sebagai aparat penegak hukum.
Hal ini terlihat dari upaya mereka yang mencoba mendatangi petugas keamanan kampus dan bertanya tentang agenda diskusi, serta mencoba masuk ke kampus dan mengajukan pertanyaan kepada mahasiswa.
Pihak DEMA UIN Bandung juga mengalami hal serupa, di mana mereka mendapatkan pesan yang mencurigakan dari oknum yang sama.
Kejadian ini menunjukkan bahwa kampus seharusnya menjadi tempat yang aman untuk berdiskusi dan menyampaikan pendapat, namun masih ada pihak-pihak yang berupaya membatasi kebebasan berekspresi.
Meskipun mengalami berbagai kendala, diskusi tersebut tetap berjalan dengan lancar.
Salah satu pemateri Zainal Arifin menukis di caption Instagramnya “Kalian bisa matikan lampu, tapi tidak semangat perjuangannya”.
Baca Juga: Hati-hati! Inilah 6 Penyebab Terjadinya Saraf Kejepit Hingga Membuat Kesulitan Berjalan
Hal ini menunjukkan keteguhan dan keberanian mahasiswa UIN Bandung diskusi dalam menghadapi tantangan yang ada.
Semoga kejadian ini menjadi momentum untuk semakin memperjuangkan kebebasan berekspresi dan demokrasi di Indonesia.***