Bantah Isu Oligarki, Dedi Mulyadi Sindir Pendukung ‘Anti-Oligarki Pura-Pura’!

photo author
- Sabtu, 12 Juli 2025 | 11:00 WIB
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (dok instagram Dedi Mulyadi)
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (dok instagram Dedi Mulyadi)

“Lebih baik jadi pemimpin yang terbuka semua aktivitas bisa dilihat di YouTube, TikTok, dan media sosial, daripada pura-pura anti oligarki tapi di belakang layar minta bantuan dana kampanye ke mereka,” katanya.

Ia menegaskan bahwa kemitraan antara pemerintah dan pengusaha sah dilakukan asal tidak menimbulkan kongkalikong, korupsi, atau pelanggaran terhadap hak-hak rakyat.

“Yang dilarang adalah kongkalingkong dalam pengelolaan pajak, merugikan rakyat, dan tindakan kotor lainnya. Negara, pengusaha, dan rakyat harus saling mendukung,” pungkas Dedi Mulyadi.

Pernyataan Dedi Mulyadi ini menegaskan posisinya yang ingin membangun Jawa Barat lewat kolaborasi terbuka dengan semua pihak sekaligus membantah tudingan yang menyudutkannya tanpa dasar.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Raga Aditya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Soal Kasus Resbob, Polisi Telusuri Dua Tersangka Lain

Rabu, 17 Desember 2025 | 20:00 WIB
X