Bisnisbandung.com - Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akhirnya angkat bicara.
Ridwan Kamil angkat bicara terkait penggeledahan rumah pribadinya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus dugaan korupsi pengadaan iklan di Bank BJB.
Dalam pernyataan tertulis Ridwan Kamil menegaskan kondisinya saat ini baik-baik saja dan tetap menjalankan aktivitas seperti biasa.
Baca Juga: Guntur Romli Ungkap Pola Politisasi: Dari Pemecatan Jokowi hingga Penetapan Tersangka Hasto
Ia juga menegaskan tidak mengetahui adanya dugaan mark-up dalam anggaran belanja media di Bank BJB yang menyeret nama mantan Direktur Utama BJB Yudi Renaldi.
Dikutip dari youtube kompas, Ridwan Kamil menjelaskan "Saya mengetahui adanya kasus ini justru dari pemberitaan di media massa."
"Selama menjabat Gubernur Jawa Barat memang secara ex-officio saya menjadi pemegang saham mayoritas karena Bank BJB adalah BUMD milik Pemprov Jabar. Namun saya tidak mengetahui proses pengadaan tersebut," kata Ridwan Kamil.
Selain itu pria yang akrab disapa Kang Emil ini juga membantah keras kabar mengenai kepemilikan uang deposito senilai Rp70 miliar yang disebut-sebut dalam kasus tersebut.
"Tidak benar saya memiliki deposito seperti yang diberitakan," tegasnya.
Baca Juga: RUU TNI dan Pasal Karet OMSP: Dandhy Dwi Laksono Peringatkan Bahaya Jangka Panjang
Seperti diketahui pada Senin (10/3/2025) KPK melakukan penggeledahan di rumah Ridwan Kamil di kawasan Ciumbuleuit Bandung.
Selain rumah Ridwan Kamil KPK juga menggeledah Kantor Bank BJB.
Dalam kasus ini KPK telah menetapkan lima tersangka yaitu:
Yuddy Renaldi (mantan Dirut Bank BJB),
Baca Juga: Lanjutkan Kebijakan Jokowi, Prabowo Hadapi Krisis Ekonomi? Sorotan Said Didu
Artikel Terkait
Sepak Bola RI Siap Mendunia! Prabowo Resmikan 17 Stadion Standar FIFA
Targetkan 8 Juta Lapangan Kerja, Prabowo Resmikan Smelter Emas Terbesar Dunia di Gresik
Jangan Rusak Demokrasi! Rudi S Kamri Sentil Jokowi: Sudah Saatnya Tahu Diri
Dugaan Pungli di Tol Dalam Kota, Polisi Terekam Terima Salam Tempel
Terekam Kamera Petugas PJR Diduga Terima 'salam tempel' dari Pengendara Tol! Ditlantas Polda Metro Jaya Buka Suara
Tanggapan Nusron Wahid Soal Pangkat Baru Seskab Teddy, Demi Organisasi TNI