Debat Panas Bupati Bandung, Sahrul vs Dadang Adu Visi Penanganan Bencana

photo author
- Kamis, 31 Oktober 2024 | 12:00 WIB
Pasangan calon nomor urut satu Sahrul Gunawan beradu visi dan strategi dengan Dadang Supriatna pasangan nomor urut dua (dok youtube bandung tv)
Pasangan calon nomor urut satu Sahrul Gunawan beradu visi dan strategi dengan Dadang Supriatna pasangan nomor urut dua (dok youtube bandung tv)


Bisnisbandung.com - Isu bencana alam di Kabupaten Bandung menjadi sorotan utama dalam debat calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung 2024.

Pasangan calon nomor urut satu Sahrul Gunawan beradu visi dan strategi dengan Dadang Supriatna pasangan nomor urut dua di Hotel Sutan Raja Soreang Rabu (30/10/2024) malam.

Dalam debat yang penuh ketegangan ini kedua paslon memaparkan strategi mereka menghadapi ancaman bencana yang kerap melanda Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Hati-Hati Penipuan! Begini Cara Bedakan BRImo FSTVL Asli vs Palsu agar Tidak Terjebak

Kabupaten Bandung memang termasuk wilayah dengan risiko bencana tinggi khususnya banjir dan longsor yang sering terjadi.

Dadang Supriatna calon nomor urut dua menekankan pentingnya pendekatan regulasi dan kesiapan masyarakat.

Menurutnya regulasi yang tepat bisa membantu masyarakat lebih siap dan tangguh saat menghadapi bencana.

Dadang Supriatna menjelaskan "Kami akan menjaga kesiapan masyarakat melalui regulasi yang tepat sehingga mereka tidak terkejut saat bencana datang."

"Selain itu kami akan gencarkan pelatihan dan sosialisasi agar masyarakat paham langkah antisipasi," ujar Dadang.

Baca Juga: BRI Cetak Laba Rp45,36 Triliun, Fokus Perkuat Fundamental Kinerja Hingga Akhir Triwulan III 2024

Dadang juga menekankan perlunya upaya pencegahan banjir dengan perbaikan saluran air dan langkah mitigasi di lokasi-lokasi rawan bencana.

Baginya masyarakat harus disiapkan dari tingkat keluarga hingga sekolah agar pemahaman mitigasi bencana bisa tersampaikan dengan efektif.

Sementara itu Sahrul Gunawan dari pasangan nomor urut satu menyoroti pentingnya pendekatan edukatif dan preventif.

Menurutnya pendidikan mengenai mitigasi bencana harus diberikan sejak dini melalui kurikulum lokal di sekolah-sekolah.

Baca Juga: bank bjb Mampu Jaga Kinerja Bisnis Berkelanjutan Hingga Q3 2024 di Tengah Tantangan Ekonomi

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Soal Kasus Resbob, Polisi Telusuri Dua Tersangka Lain

Rabu, 17 Desember 2025 | 20:00 WIB
X