mandalawangi

Uniknya 3 sate berbahan dasar bukan daging, salah satunya sate kesukaan Jokowi

Kamis, 21 April 2022 | 17:00 WIB
Sate unik berbahan dasar ika Bandeng (Dok. penghubung.bantenprov.go.id)


Bisnis Bandung - Sate adalah hidangan yang sangat populer di Indonesia, dengan berbagai suku bangsa dan tradisi seni memasak, telah menghasilkan berbagai jenis sate.


Di Indonesia, sate dapat diperoleh dari pedagang sate keliling, pedagang kaki lima di warung tepi jalan, hingga di restoran kelas atas, serta kerap disajikan dalam pesta dan kenduri.


Resep dan cara pembuatan sate beraneka ragam bergantung variasi dan resep masing-masing daerah. Hampir segala jenis daging dapat dibuat sate.


Sebagai negara asal mula sate, Indonesia memiliki variasi resep sate yang kaya. Biasanya sate diberi saus. Saus ini bisa berupa bumbu kecap, bumbu kacang, atau yang lainnya, biasanya disertai acar dari irisan bawang merah, mentimun, dan cabai rawit.

Baca Juga: 3 Kuliner Wajib di Cirebon, Salah Satunya Makanan Langka Pasca Kemerdekaan RI


Tahukah anda di Indonesia terdapat bahan bahan makanan lainnya yang bisa diolah menjadi sate selain sate berbahan daging sapi, kambing. Bahan bahan makanan ini ternyata memiliki rasa lezat setelah diolah menjadi sate.


Bahan pertama ialah ikan Bandeng, sate Bandeng populer di wilayah provinsi Banten. Konon makanan olahan dari ikan Bandeng ini diperkenalkan oleh juru masak kerajaan Banten Girang pada abad ke 16 untuk menjamu para tamu kerajaan.


Ikan bandeng memiliki banyak duri sehingga akan menyulitkan saat dikonsumsi, si juru masak tersebut memutar otak agar bisa menyajikan ikan bandeng dengan cara yang berbeda dan dapat dikonsumsi tanpa harus kesulitan saat dikonsumsi karena durinya.

Dirinya pun memutar otak untuk meminimalisir duri yang tertanam di daging ikan. Tak habis akal, sang juru masak memukul ikan hingga dagingnya hancur dan terpisah dari kulitnya. Daging yang telah hancur itu kemudian dikeluarkan dengan cara mencabut tulang dari bagian bawah kepala.


Hal tersebut untuk membuang duri-duri halus yang terkandung dalam ikan. Daging ikan kemudian dicampur dengan santan dan bumbu rempah kemudian dimasukan kembali ke dalam ikan.

Kulit ikan bandeng yang keras membuat ikan terlihat seperti utuh kembali, setelah itu ikan dibakar. Hingga kini cara tersebut masih dipertahankan oleh masyarakat Kota Serang.

Perkembangan selanjutnya ialah sate bandeng menjadi makanan favorit masyarakat Banten, bahkan telah menjadi ikon kuliner dari Banten.


Menikmati sate bandeng bisa dilakukan dengan nasi ataupun tanpa nasi, kedua cara ini tidak menghilangkan rasa gurih dan lezat dari penganan ini. Beberapa orang bahkan menambahkan sambal kacang serta sambal kecap ketika menikmatinya.


Inovasi lain dari sate bandeng yang saya temui ialah beberapa penjual menambahkan rasa pedas dalam sate olahannya.

Halaman:

Tags

Terkini

Apa Penyebab Banjir Besar Di Sumatra?

Senin, 8 Desember 2025 | 13:15 WIB

Asal Usul Perayaan Imlek di Indonesia

Jumat, 24 Januari 2025 | 11:30 WIB

Pura Ulun Danu Di Bedugul, Tempat Pemujaan Dewa Wisnu

Senin, 25 November 2024 | 20:00 WIB

Cek Lokasi Wellness Tourism, Mungkin Ada Di Dekatmu

Minggu, 24 November 2024 | 13:00 WIB