Bisnisbandung - Fobia merupakan jenis gangguan kecemasan yang didefinisikan sebagai ketakutan terus-menerus terhadap suatu objek atau situasi, yang sangat dihindari oleh penderitanya. Dan Nomofobia termasuk kedalamnya.
Nomo adalah singkatan dari no mobile phone. Dengan demikian, Nomofobia bisa didefinisikan sebagai rasa takut ketika jauh dari ponsel.
Istilah Nomofobia diciptakan selama studi 2010 yang ditugaskan oleh Kantor Pos Inggris, yang meneliti kecemasan yang diderita oleh pengguna ponsel.
Baca Juga: Kenali 4 Bahasa Tubuh yang Dapat Menunjukan Perasaan Seseorang
Studi tersebut menemukan jika hampir 53 pengguna ponsel di Inggris cenderung cemas saat kehilangan ponsel, kehabisan baterai atau pulsa, atau tidak memiliki jangkauan internet.
Studi tersebut juga membandingkan tingkat stres yang disebabkan oleh rata-rata kasus nomofobia yang setara dengan “kegelisahan hari pernikahan” dan perjalanan menuju dokter gigi.
Empat tahun kemudian, penelitian serupa dilakukan oleh SecurEnvoy dan mengungkapkan jika kecemasan pengguna ponsel telah meningkat menjadi 66%.
Penelitian itu menunjukkan bahwa rata-rata orang memeriksa ponsel mereka dalam sehari bisa mencapai 34 kali.
Kaum muda berusia 18-24 adalah yang paling dekat dengan ponsel mereka, sebanyak 77% tidak dapat menjauh dari ponsel mereka selama lebih dari beberapa menit.
Baca Juga: Perhatikan! 5 ciri kepribadian ini Membuat Anda langsung Disukai Banyak Orang
Adapun gejala-gejala Nomofobia meliputi:
1.Ketidakmampuan untuk mematikan ponsel
2.Secara obsesif memeriksa panggilan tak terjawab, SMS, email, Facebook dan media sosial lainnya
3.Membawa ponsel kemanapun
4.Tidak fokus pada percakapan atau pekerjaan