Bisnisbandung.com - Vitalik Buterin yang dikenal sebagai Co-founder Crypto Ethereum mengeluarkan pernyataan tentang investasi Crypto yang dibandingkan dengan investasi emas.
Vitalik Buterin menyampaikan perbandingan Crypto dan emas melalui akun twitternya pada 26 Oktober 2022 dengan mengutip pernyataan dari Zacj Weinersmith.
Pada tweet tersebut Vitalik Buterin menanggapi tweet Weinersmith yang menyatakan satu-satunya argumen bermakna yang diajukan oleh pendukung Crypto adalah seruan mereka untuk otoritas penerbit uang yang terdesentralisasi.
Baca Juga: Yuk Nikmati Segarnya Lemon dan Beragam Khasiatnya!
Namun penulis tersebut bertanya-tanya kenapa tidak menggunakan emas sebagai sarana investasi?.
Vitalik Buterin pun menjawab dengan menyebut kekurangan emas dibandingkan dengan Crypto.
"Emas sangat merepotkan. Sulit digunakan, terutama saat bertransaksi dengan pihak yang tidak dipercaya. Itu tidak mendukung opsi penyimpanan yang aman seperti multi-sig. Pada titik ini, emas memiliki adopsi yang lebih sedikit daripada Crypto, jadi Crypto adalah taruhan yang lebih baik." kata Vitalik Buterin.
Sementara itu, tanggapan singkat Vitalik Buterin terhadap tweet awal Wienersmith menarik reaksi langsung dari lawan kripto dan pendukungnya di Twitter.
Seorang pengguna bernama Hayden.eth berpendapat bahwa “emas juga memiliki risiko inflasi besar yang dikendalikan secara terpusat karena penambangan asteroid.”
Namun, pengguna Twitter Golden Knight tampaknya mempertanyakan kredensial desentralisasi Blockchain Ethereum, mengingat laporan yang sedang berlangsung yang menunjukkan bahwa hanya beberapa pihak yang mengendalikan rantai tersebut.
Baca Juga: Bank Thailand Membutuhkan Waktu lebih untuk Menyelesaikan dan Meluncurkan Mata Uang Digital ritel
Menurut pengguna, memiliki beberapa pihak yang mengendalikan Blockchain berpotensi berarti mereka bisa mendapatkan kendali atas transaksi di seluruh dunia.
Seorang pendukung emas tampaknya mempertanyakan kebijaksanaan menggunakan mata uang digital di era yang ditandai dengan pemadaman listrik.
Artikel Terkait
Penambangan Crypto Bitcoin Ilegal menjadi Perhatian Negara Ini karena Suplai Listrik yang Terbatas
Rusia dan China Berpotensi Kembangkan Mata Uang yang Didukung Emas dan Bisa Melemahkan Dolar AS
Pax.world : Token Harus Menjadi Dasar Ekonomi agar Metaverse Berkembang
Bank Thailand Membutuhkan Waktu lebih untuk Menyelesaikan dan Meluncurkan Mata Uang Digital ritel
Mengenal Taman Nasional Tanjung Puting, Surga Wisata Alam Liar dan Rumah Bagi Orang Utan
Heboh! Harga Properti di China Berlanjut Turun Sampai Bulan Oktober