Meski Pasar Cryptocurrency Turun, Posisi Whale Crypto Shiba Inu (SHIB) Masih Tinggi di Blockchain Ethereum

Bisnisbandung.com - Crypto Shiba Inu yang populer pada tahun 2021 karena kenaikan jutaan persen, saat ini masih banyak dipegang investor Crypto besar atau yang sering disebut dengan istilah Whale/paus.

Berdasarkan data dari paus Whalestats, paus Ethereum terbesar belum melepaskan kepemilikan Crypto Shiba Inu mereka selama beberapa bulan terakhir.

Nilai kepemilikan paus pada Crypto Shiba Inu pun merupakan yang terbesar kedua setelah Ethereum.

Baca Juga: Ternyata Segini Emisi Gas Karbon dari Penambangan Crypto Bitcoin

Data platform menunjukkan bahwa kepemilikan paus Shiba Inu mengalami penurunan nilai dolar di tengah aksi jual pasar yang lebih luas yang telah membuat investor mundur ke dolar AS yang aman.

Tahun ini, Indeks Dolar AS (DXY) telah naik sekitar 18,3%, karena mata uang fiat lainnya termasuk Euro dan Great British Pond mengalami penurunan nilainya.

Data WhaleStats menunjukkan bahwa 1.000 paus terbesar di jaringan Ethereum saat ini memiliki, rata-rata, $ 21,4 juta token asli jaringan $ ETH dan $ 6,5 juta stablecoin USDC, bersama dengan $ 5,9 juta USDT.

Baca Juga: HEBOH Raksasa Retail Walmart Mengumumkan Masuk ke Industri Metaverse , Simak Platform yang Digunakan

Di belakang stablecoin dan token asli jaringan adalah $SHIB, dengan rata-rata memegang $1,75 juta dalam token yang terinspirasi meme.

Data WhaleStats menunjukkan bahwa SHIB membentuk 6,47% dari portofolio 100 paus terbesar di Ethereum, dengan total kepemilikan mereka sebesar $175,6 juta.

Paus terbesar Ethereum, sebaliknya, sekarang memegang $15,9 juta dalam $FTT, setara dengan sedikit di atas 0,5% dari portofolio mereka.

Baca Juga: Geger harga minyak turun dibawah 85 USD per barel Menyusul Kekhawatiran Permintaan Global

Data dari perusahaan analitik Crypto Santiment telah menunjukkan bahwa Ethereum ($ETH), $XRP, Cardano ($ADA), Shiba Inu ($SHIB), dan Polygon ($MATIC) juga telah melihat diskusi tentang mereka secara online berkembang minggu lalu, sementara diskusi tentang cryptoassets lainnya telah turun secara signifikan.