Polisi Yunani Targetkan Tangkap Cryptoqueen, Ruja Ignatova

FBI menawarkan $ 100.000 sebagai hadiah untuk setiap informasi yang mengarah pada penangkapan satu-satunya wanita di antara sepuluh buronan teratas dalam peringkatnya.

Pada pertengahan Mei, Ruja Ignatova juga terdaftar oleh Europol sebagai salah satu orang paling dicari di Eropa sementara Interpol telah mengeluarkan pemberitahuan merah untuknya disertai dengan hadiah uang juga.

Salah satu pendiri Onecoin sekarang dianggap sebagai salah satu penipu paling misterius di dunia, kata surat kabar itu.

Ignatova yang berusia 42 tahun lahir dari orang tua Roma di Bulgaria tetapi ketika dia baru berusia sepuluh tahun, keluarganya pindah ke Jerman dan dia juga menjadi warga negara Jerman.

Baca Juga: Crypto Cardano (ADA) Masuk 10 Besar Kepemilikan BNB Whales Menjelang Vasil Hard Fork

Ruja lulus dari Universitas Oxford pada 2005 dan kemudian meraih gelar PhD dalam bidang hukum internasional swasta dari Universitas Constance.

Sementara dia dilaporkan bekerja untuk perusahaan konsultan manajemen McKinsey & Company, karir gelapnya dimulai sebelum 2012, ketika dia dihukum karena penipuan terkait dengan akuisisi perusahaan yang bangkrut dan menerima hukuman percobaan 14 bulan.

Setelah keterlibatan singkat dalam penipuan pemasaran multi-level yang disebut Big Coin pada tahun berikutnya, pada tahun 2014 Ignatova menciptakan skema piramida Onecoin di sekitar Cryptocurrency yang diduga berbasis blockchain yang diiklankan sebagai “Pembunuh Bitcoin,” yang memikat investor dengan janji “revolusi keuangan.

”Dia menjalankan dan mempromosikan proyek tersebut bersama rekannya Sebastian Greenwood , yang sekarang dipenjara di AS, dan saudara laki-lakinya Konstantin Ignatov, yang mencari perlindungan saksi setelah penangkapannya di LA pada 2019.***