Klien Celsius Memohon Pengadilan untuk Melepaskan Crypto

Bisnis Bandung - Kebangkrutan salah satu perusahaan Crypto, Celsius telah menimbulkan sebagian besar pelanggannya.

Berbagai isu yang mengiringi perusahaan Crypto tersebut terus menghantui.

Termasuk bobolnya email pelanggan Crpto Celsius yang menjadi perbincangan.

Dikutip bisnisbandung.com dari news.bitcoin.com (29/7/2022) diduga Celsius telah menghubungi pelanggan melalui email, dan menjelaskan bahwa daftar email klien dilaporkan telah ditransfer ke pihak ketiga.

Baca Juga: Membayar Pembunuh dengan Uang Mertuanya Kopda Muslimin Kedapatan Tewas di Rumah Orangtuanya

Email tersebut mengatakan setelah seorang karyawan dari salah satu vendor Celsius mengakses daftar tersebut.

Kisah itu menjadi perbincangan hangat di media sosial, meskipun pemberi pinjaman Crypto Celsius mengatakan, “Kami tidak menganggap insiden itu sebagai risiko tinggi bagi klien kami yang alamat emailnya mungkin terpengaruh.”

Tentu saja, banyak anggota komunitas Crypto membagikan berita tersebut secara luas di Twitter , Facebook, dan Reddit.

Ini bukan pertama kalinya data yang berasal dari pelanggan Celsius dibobol.

Celsius melaporkan pada "sumber tak dikenal telah menghubungi beberapa pelanggan Celsius melalui saluran tidak resmi" pada April 2021.

Baca Juga: Pernyataan Sikap Ketua Umum HMI Cabang Sukabumi Terkait Jelang Pemilu 2024

Sumber pada saat itu mengatakan pelanggan Celsius dimintai penipuan phishing.

Berita terbaru tentang kebocoran email Celsius mengikuti pendaftaran kebangkrutan perusahaan ketika "mengajukan petisi sukarela untuk reorganisasi berdasarkan Bab 11 dari Kode Kepailitan AS di Pengadilan Kepailitan Amerika Serikat untuk Distrik Selatan New York" pada 13 Juli.

Pengajuan kebangkrutan mengikuti penarikan perusahaan dan jeda operasi pada 12 Juni, pukul 10:10 malam (ET).

Pada saat itu, Celsius mengumumkan bahwa mereka menghentikan "semua penarikan, pertukaran, dan transfer antar akun."