Pada Q3 2022 saja, hampir 400 ton emas dibeli oleh bank sentral, menurut laporan dari World Gold Council.
Pada tanggal 2 Maret, Dewan Emas Dunia melaporkan permintaan emas yang berasal dari bank sentral terus menguat pada tahun 2023, karena 31 ton mineral berharga ditambahkan oleh bank sentral pada bulan Januari. Turki adalah negara yang paling banyak membeli emas, memperoleh 23 ton.
Kepribadian lain juga memperingatkan tentang munculnya emas dan aset langka lainnya, seperti bitcoin. Robert Kiyosaki, penulis buku terlaris Rich Dad, Poor Dad, memperkirakan pada bulan Februari bahwa emas dapat mencapai $5.000 pada tahun 2025, juga menandakan kemungkinan bitcoin mencapai $500.000.***
Artikel Terkait
Belajar dari Kegagalan Silicon Valley Bank, Begini Cara Aman Simpan Uang di Bank
Jangan Kapok Investasi! Lo Kheng Hong Juga Pernah Cut Loss dan Rugi di Saham Berikut
Lewati Visa, Crypto Kini Bitcoin Menjadi Aset Terbesar ke-12 di Seluruh Dunia berdasarkan Valuasi
Saham Anda Rugi? Pelajari Kesalahan Investasi Warren Buffet Saat Cut Loss Saham Ini
Karyawan SVB Menyalahkan Pekerjaan Jarak Jauh (Remote Work) Sebagai Penyebab Runtuhnya Silicon Valley Bank
Bank Sentral UEA Dikabarkan Segera Menerapkan Strategi Mata Uang Digital