Ekonomi Rusia Turun 2,1% Pada Tahun 2022, Turun Lebih Sedikit Dari Yang Diperkirakan

Sebelum konflik di Ukraina dimulai, pemerintah Rusia memperkirakan pertumbuhan PDB sebesar 3 persen pada tahun 2022.

Baca Juga: KENAPA MAKIN BANYAK DICARI!?! Kamera Mirrorless Sony a6400 Di 2023?

Industri manufaktur dan perdagangan grosir dan eceran termasuk di antara sektor-sektor yang menurun pada tahun 2022.

Sementara pertanian, perhotelan, konstruksi, dan pertambangan mencatatkan pertumbuhan.

Administrasi publik dan "keamanan militer" naik 4,1 persen pada 2022, kata badan statistik itu, menambah kenaikan 3,3 persen pada 2021.

Baca Juga: Pertanda baik! Hitungan Transaksi Harian Arbitrum Melampaui Ethereum untuk Pertama Kalinya

Presiden Vladimir Putin pada Januari memberikan penghargaan kepada sektor pertahanan karena mendukung ekonomi.

Peningkatan pengeluaran militer mengurangi penurunan produksi industri negara itu, kata para analis.

Ekspor bersih meningkat menjadi 12,8 persen dari 9,3 persen, “karena harga bahan bakar dan produk energi yang diekspor jauh di atas impor”.

Baca Juga: Kementan Upayakan Bunga KUR Pertanian Menjadi Segini

Surplus neraca berjalan Rusia mencapai rekor tertinggi pada tahun 2022, karena penurunan impor dan ekspor minyak dan gas.

yang kuat membuat uang asing terus mengalir, meskipun upaya Barat untuk mengisolasi ekonomi Rusia atas konflik di Ukraina dengan serangkaian sanksi berturut- turut .

Pada bulan Januari, surplus menyusut 58,2 persen tahun-ke-tahun menjadi $8 miliar, menekan penyangga modal Rusia pada saat Moskow meningkatkan pengeluaran anggaran.

Baca Juga: 5 Cara Mudah Mengidentifikasi Kebohongan Dengan Bahasa Tubuh, Ternyata Sangat Tidak Sulit Loh!

Bank sentral negara itu pada Senin memperkirakan kontraksi ekonomi 2022 sebesar 2,5 persen.