Bisnisbandung.com - Proses rekrutmen dilakukan berbagai tahapan memperoleh sumber daya manusia paling sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Umumnya tahapan rekrutmen terbagi menjadi; seleksi administrasi, psikotes dan wawancara.
Namun ada perusahaan menambahkan tahapan lain seperti tes kesehatan hingga tes keahlian posisi dilamar.
Baca Juga: Pandji Pragiwaksono Bicara Kritis, Menilai Dinasti Politik Jokowi dan Etika Media Sosial
Pernah berkali-kali gagal proses rekrutmen? Faktor penyebabnya beragam loh!
Mungkin Anda merasa sudah mengikuti setiap tahapan rekrutmen dengan baik.
Namun pada hasil akhir, Anda gagal dan tidak termasuk ke dalam kandidat lolos.
Tentu rekan-rekan kebingungan dan tak mau mengulang kesalahan yang sama di rekrutmen selanjutnya kan?
Menurut tim rekrutmen PT Bekaert Indonesia, kelayakan calon karyawan tidak dilihat dari hard skill saja, banyak hal yang dipertimbangkan, khususnya mengenai ‘kesesuaian’ calon karyawan sistem kerja di perusahaan.
Selain itu kesalahan-kesalahan calon karyawan selama proses rekrutmen menjadi penyebab gagalnya diterima bekerja.
Apa saja ya?
Berikut hal-hal membuat calon karyawan gagal pada tahapan rekrutmen menurut tim rekrutmen PT. Bekaert Indonesia serta Andita Anggraeni, S.Psi dan Kartika Probo Djati, S.Si selaku Human Capital Management dari PT Paragon Technology And Innovation: