Bagi seorang profesional, misalnya, bekerja sebagai karyawan bukanlah batas akhir dari potensi penghasilan.
Seorang marketing manager dapat mengembangkan diri dengan menawarkan jasa konsultasi, membangun personal branding di LinkedIn, atau menyediakan layanan B2B kepada perusahaan lain.
Begitu juga dengan pekerja di sektor keuangan yang bisa membantu UMKM dalam pencatatan keuangan atau optimalisasi sistem bisnis mereka.
Salah satu perbedaan utama antara orang sukses dan mereka yang stagnan adalah mentalitas dalam bekerja.
Baca Juga: Ahok Bongkar Insiden Balongan, Curiga Kebakaran Tangki untuk Hilangkan Bukti
Bagi Timothy, kerja bukan sekadar kewajiban, melainkan hobi yang menghasilkan uang.
Saat sebagian orang memilih bersantai sepulang kerja dengan menonton hiburan, mereka yang ingin sukses justru memanfaatkan waktu luang untuk meningkatkan keterampilan dan memperluas peluang bisnis.
Mentalitas ini juga mencakup kesediaan untuk terus belajar dan mengembangkan keahlian yang sudah dimiliki.
Dalam dunia digital saat ini, seseorang yang menguasai pemasaran dapat memperdalam ilmunya dengan teknologi terbaru seperti AI, SEO, dan optimasi konversi.
Hal ini memungkinkan mereka untuk terus meningkatkan nilai jasa yang mereka tawarkan.***
Baca Juga: UNISBA Menggelar Acara Pengukuhan dan Orasi Ilmiah Jabatan Guru Besar
Artikel Terkait
‘Fokus Crypto dan AI’ Timothy Ronald Ungkap Peluang Emas Ini Hanya Sekali dalam 100 Tahun
Perang Sumber Bisnis Bagi Amerika Serikat, Ketergantungan Dunia pada Senjata AS
Bisnis Lokal Banyak yang Bangkrut, Pengusaha Ini Ungkap Lebih Baik Usaha di Luar Negeri
Alasan Bukalapak Tutup Bisnis, Dr Indrawan Nugroho Singgung Promosi Agresif Shopee
Kelas Menengah akan Hilang, Timothy Ronald Prediksi Muncul ‘Demografi Hantu’
Tak Ada Lagi Study Tour dan Renang Berbayar di Sekolah! Dedi Mulyadi: Jangan Jadi Ladang Bisnis