Ia menegaskan bahwa jika praktik ini terus dibiarkan, bukan tidak mungkin ANTAM akan mengalami kehancuran total.
Ade Armando juga berharap Menteri BUMN Erick Thohir segera mengambil tindakan tegas untuk memberantas korupsi yang telah mengakar dalam perusahaan tersebut.
Menurutnya, skala korupsi di ANTAM bisa jauh lebih besar dari yang terlihat di permukaan, dan hal ini dapat menjadi ancaman serius bagi keberlanjutan perusahaan.
Baca Juga: Kabinet Prabowo Kawin Paksa, Faizal Assegaf: Militan Jokowi Bikin Gaduh!
Untuk mengatasi permasalahan ini, perlu ada tindakan konkret dalam menindaklanjuti berbagai kasus dugaan korupsi yang terjadi.
KPK dan BPK diharapkan dapat melakukan audit menyeluruh terhadap keuangan perusahaan guna memastikan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan di tubuh ANTAM. Selain itu, langkah preventif juga harus diterapkan agar praktik serupa tidak terus berulang.
“Sekarang ada satu kasus luar biasa lagi yang membuat kita layak curiga pada Antam. Ini menyangkut pengusaha besar di Surabaya, Budi Said,” ungkap Ade Armando***
Baca Juga: Kertajati Sepi, BUMD Merugi? Dedi Mulyadi dan Komisi 3 DPRD Buka Suara
Artikel Terkait
Kejaksaan Agung Ungkap Dugaan Kasus Korupsi di PT Antam, 109 Ton Emas Merek Antam Palsu Beredar Sejak 2010
109 Ton Emas Antam Ilegal, Kejagung Tetapkan 6 Tersangka
Ini Pasal Yang Menjerat Eks Petinggi PT Antam Diduga Terjerat Kasus Korupsi 109 Ton Emas
PT Antam (Persero) Angkat Bicara Terkait Kasus Korupsi 109 Ton Emas Antam Palsu
Geger 109 Ton Emas Ilegal PT Antam! Kejagung Umumkan Tujuh Tersangka Baru
PT Antam Ungkap Surat Keterangan serah Emas Budi Said Palsu