Ia mengingatkan agar perebutan wilayah dan ego politik tidak sampai mengorbankan pelayanan kepada masyarakat.
“Daripada wilayah lega tapi teu kaurus mending saeutik tapi jelas ngurusna. Infrastrukturna bisa dikelola, duit APBD bisa fokus, masyarakat ogé jelas meunang manfaatna,” ujar Dedi Mulyadi.
Sindiran keras Gubernur Jabar itu disebut banyak pihak sebagai peringatan tegas bagi Bupati Sukabumi agar lebih peka terhadap persoalan rakyat.***