Dalam penutupnya Dedi Mulyadi juga menyinggung sosok ibu-ibu yang menjadi contoh perjuangan dalam menghadapi kesulitan hidup.
Dibandingkan dengan pemuda yang menurutnya lebih banyak bicara tapi minim empati.
Dedi Mulyadi menegaskan bahwa forum tersebut fokus membahas penderitaan rakyat, bukan urusan sepak bola.***