"Kita juga akan bekerja sama untuk perawatan early warning system tsunami dan gempa. Kita butuh kesiapsiagaan lebih baik untuk menghadapi bencana," tambahnya.
Dedi Mulyadi mengungkapkan bahwa program modifikasi cuaca akan mulai dilakukan pada 11 Februari.
Hujan buatan akan diarahkan ke beberapa lokasi strategis seperti Laut Jawa, Laut Selatan, dan Danau Jatiluhur.
Keputusan ini diharapkan dapat membantu mengurangi dampak cuaca ekstrem serta meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap perubahan iklim yang semakin tak menentu.***