seputar-bandung-raya

Tangis Dedi Mulyadi Pecah, Hutan yang Dijaga Kini Tinggal Kenangan

Sabtu, 8 Maret 2025 | 08:55 WIB
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (dok youtube Dedi Mulyadi)


Bisnisbandung.com - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi tak kuasa menahan tangis.

Hal itu terjadi saat Dedi Mulyadi melihat langsung kondisi hutan yang ia hormati selama ini telah terbelah akibat proyek investasi yang dinilai merusak lingkungan.

Dedi Mulyadi menyampaikan kekecewaannya terhadap proyek yang dinilai mengancam kelestarian alam.

Baca Juga: Tiga Titik Api Politik Indonesia, Eep Saefulloh Sebut Prabowo, Jokowi dan Megawati

"Kalau saya mau ekstrim saya lebih baik ganti investornya kembalikan lagi jadi hutan," ujar Dedi Mulyadi yang dikutip dari youtubenya.

Ia menegaskan bahwa Pemprov Jabar tidak kekurangan dana untuk menebus kembali tanah tersebut dari para investor demi mengembalikan fungsi ekologisnya.

Dedi Mulyadi mengungkapkan bahwa proyek ini melibatkan konsorsium investor dengan total modal mencapai Rp40 miliar.

Dalam perjanjiannya Pemprov Jabar melalui PT Jaswita hanya mengambil 6,5% dari total omzet proyek tersebut.

Namun Dedi Mulyadi menilai keuntungan yang diperoleh tidak sebanding dengan dampak kerusakan lingkungan yang ditimbulkan.

Baca Juga: Danantara Dituding Jadi Instrumen Kekuasaan? Rocky Gerung: Ini ‘Dilema Titanic’

"Kita tidak miskin kita punya uang Rp31 triliun. Kalau memang harus mengganti investasi 40 miliar kita ganti!" tegasnya.

Ia menekankan bahwa penyelamatan lingkungan jauh lebih penting dibandingkan sekadar keuntungan finansial.

Dalam kesempatan itu Dedi Mulyadi langsung menginstruksikan pembongkaran proyek yang melanggar aturan tata ruang dan merusak ekosistem.

Ia menilai bahwa izin yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah setempat tidak seharusnya disetujui karena kawasan tersebut seharusnya dilindungi.

Baca Juga: ‘Tiga Cara Mematikan Demokrasi’ Anies Baswedan Sentil Jokowi dan Prabowo? Pandangan Adi Prayitno

Halaman:

Tags

Terkini

Soal Kasus Resbob, Polisi Telusuri Dua Tersangka Lain

Rabu, 17 Desember 2025 | 20:00 WIB