Pro dan Kontra Gaya Komunikasi Politik Dedi Mulyadi, Ini Analisis Adi Prayitno

photo author
- Selasa, 27 Mei 2025 | 13:00 WIB
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (dok instagram Dedi Mulyadi)
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (dok instagram Dedi Mulyadi)


Bisnisbandung.com - Gaya komunikasi politik Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat dan pengamat politik.

Menurut pengamat politik Adi Prayitno gaya komunikasi Dedi Mulyadi yang langsung turun ke masyarakat dan aktif di media sosial membuatnya terus menjadi sorotan publik.

Menurut Adi pendekatan turun ke masyarakat ini sesuai dengan psikologi politik masyarakat Indonesia yang sangat menghargai pemimpin yang ‘dekat’ dan peduli pada persoalan sehari-hari mereka.

Baca Juga: Peta Politik Berubah! Pengamat: Jawa Barat Jadi Kunci Kekuasaan 

Dalam kanal YouTube-nya,  Adi Prayitno menjelaskan "Di tengah banyaknya isu politik, ekonomi, dan hukum, gaya kepemimpinan Kang Dedi Mulyadi yang turun langsung ke masyarakat sangat menarik perhatian."

"Dia sering menemui petani, buruh, pedagang, dan warga di pasar atau tempat umum lain secara langsung," ujar Adi Prayitno.

Model komunikasi ini dianggap sangat populis dan efektif dalam membangun kepercayaan publik.

Tak hanya itu Dedi Mulyadi juga aktif mengamplifikasi aktivitasnya lewat media sosial seperti YouTube, Instagram.

"Media sosial menjadi alat utama untuk menyebarkan visi, misi, dan kegiatan-kegiatan yang sudah dilakukan. Ini penting untuk menunjukkan bahwa pejabat publik benar-benar bekerja," tambah Adi.

Baca Juga: Perusakan Stadion Viral, Dedi Mulyadi: Tak Ada Ampun, Hukum Harus Tegak!

Selain pendekatan turun langsung dan media sosial, Dedi Mulyadi juga dikenal dengan manuver kebijakan yang berani dan orisinal.

Seperti membentuk Satgas Anti Premanisme dan membawa anak-anak nakal ke barak pelatihan.

Meski kontroversial, gagasan tersebut dianggap sebagai inovasi yang layak diapresiasi.

"Setiap pemimpin pasti ada yang suka dan tidak suka, tapi yang penting adalah keberanian mengeluarkan gagasan baru demi kepentingan masyarakat," jelas Adi Prayitno.

Baca Juga: Bareskrim Bilang Ijazah Jokowi Asli, Ini Kata Refly Harun

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Raga Aditya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Soal Kasus Resbob, Polisi Telusuri Dua Tersangka Lain

Rabu, 17 Desember 2025 | 20:00 WIB
X