Ferry Maryadi Gandrungi Kuda Besi Kendalikan Emosi Hoby dan Rezeki

"Kalau di Amerika gwa sama temen gwa. Teman gwa kerja, gwa touring/riding motor sendiri. Di Amerika gwa dikasih pinjem motor sama perlengkapannya disana"

Baca Juga: Jeffrey Polnaja (JJ), Solo Riding Dengan Motor Keliling Dunia, Ikuti Angin Dan Dengarkan Cerita Alam

"Pertamanya gak dikasih pinjem, tapi gwa kasih liat kalau gwa anak Harley Davidson, akhirnya dikasih pinjem motornya, waktu itu pake motor fatboy 2010"

"Waktu di Amerika, gwa pikir kan highway, gwa kecepatan seenak-enaknya aja, taunya disusul sama anak-anak Harley Davidson disana, 2-3 oranglah, gwa disuruh minggir, ya udah gwa minggir"

"Mereka tanya dari mana? Gwa jawab dari Indonesia, terus mereka terangin, lu tau gak disini ada gunspeed, lu bisa ditangkap polisi ! Terus gwa timbalin lagi, mana polisinya, kemudian mereka jawab lagi, ya ada CCTV, ya udah gwa ikutin apa yang mereka omongin, terus gwa sama mereka dijamu akhirnya"

"Club motor disana welcome abis, termasuk kepada gwa yang asalnya dari Asia. Apalagi setelah mereka tahu kalau gwa juga suka maen motor tua", ungkap Fery Maryadi.

"Waktu gwa riding di Amerika itu, sekitar tahun 2000 an. Waktu itu gwa backpacker-an sendiri ke Amerika, tepatnya di Washington DC"

"Waktu ke Amerika itu sebetulnya tidak ada niatan riding sebenarnya, mangkanya gak bawa perlengkapan apa-apa, cuma modal SIM internasional aja", imbuhnya.

Ferry Maryadi mengaku, yang dirinya dapat dari menggeluti, menggandrungi dunia motor, yakni kita bisa mengatur/mengendalikan emosi diri sendiri.

Baca Juga: KTM Rilis Motor Baru Rakitan Gresik Bergaya Adventure dan Naked Bike