opini

Menata Kembali Pendidikan Moral Bagi Semua Indivdu Di Indonesia

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:00 WIB
menata kembali pendidikan moral bagi individu (pexels/fox)

Bisnisbandung.com - Moral berasal dari bahasa Latin, artinya kebiasaan, adat. Moral menyangkut kegiatan manusia yang dipandang benar dalam berinteraksi dengan orang lain.

Pendidikan moral meliputi pengetahuan, sikap, kepercayaan, ketrampilan, perilaku yang baik.

Tujuan pendidikan moral adalah menghasilkan individu otonom yang memahami nilai-nilai moral dan melaksanakan dalam keseharian secara konsisten.

Pendidikan moral dimulai dari rumah, dalam lingkup keluarga. Kemudian diperkuat pendidikan di rumah.

Pendidikan moral juga didapat dari kegiatan ekstrakurikuler, kegiatan sosial, organisasi dan sebagainya.

Baca Juga: Bisnis Bukan Pilihan, Moeldoko Tegas: Fokus TNI pada Profesionalisme!

Yang masih keliru, pendidikan moral sekarang hanya menekankan aspek kognitif saja. Sementara sejatinya pendidikan moral juga meliputi aspek intelektual, karakter, estetika dan fisik.

Pendidikan moral adalah upaya mewujudkan individu yang baik secara personal dan sosial. Individu yang mampu bersikap positif menegakkan normal-norma sosial, aturan hukum dan nilai moral demi masa depan bangsa.

Adapun dalam kerangka pemikiran negara kesatuan republic Indonesia, perlu ditanamkan nilai kebebasan, persamaan, persaudaraan, kesatuan, kebangsaaan, kebhinnekaan, multicultural, nasionalisme, demokrasi yang bersumber pada Pancasila dan UUD 1945.

Implementasi pendidikan moral dalam kehidupan sehari-hari membantu terwujudnya Indonesia yang indah tanpa kekerasan dan pelanggaran moral.

Dengan moral yang baik, diharapkan masyarakat mampu pula hidup sejahtera aman damai sentosa.

Baca Juga: Anggaran Program Makan Bergizi Gratis Berkurang, Gibran Angkat Bicara

Pendidikan moral perlu juga ditekankan pada sikap non fanatisme akan agama yang dipeluk, karena Indonesia adalah negara yang Bhinneka Tunggal Ika dengan beragam agama, kebudayaan dan suku bangsa.

Sikap saling toleransi dalam keberagaman penting untuk ditanamkan dalam berbagai lembaga pendidikan dan lembaga kemasyarakatan.

Halaman:

Tags

Terkini

SMK Go Global dan Arah Pendidikan Kita

Senin, 8 Desember 2025 | 19:00 WIB

Ketika Budaya Masuk, Keyakinan Tersentuh

Senin, 1 Desember 2025 | 11:00 WIB

Kisah Desa Wisata yang Mencari Jalan Pulang

Senin, 1 Desember 2025 | 10:01 WIB

Judol, Ketika Kebebasan Berubah Menjadi Jerat

Jumat, 21 November 2025 | 14:20 WIB

Di Antara Idealisme dan Royalti

Rabu, 12 November 2025 | 06:00 WIB

Percakapan tentang Setetes Kehidupan

Sabtu, 1 November 2025 | 18:00 WIB

Jabat Tangan di Bawah Langit Islam

Senin, 13 Oktober 2025 | 20:35 WIB

Bandung di Persimpangan

Minggu, 5 Oktober 2025 | 20:00 WIB

Mimpi di Balik Gerobak

Rabu, 24 September 2025 | 09:45 WIB

Generasi Patah Sayap, Mimpi yang Terkubur

Senin, 15 September 2025 | 21:30 WIB

Saat Gizi yang Dijanjikan Membawa Nestapa

Jumat, 5 September 2025 | 12:30 WIB

Butiran Air Mata di Karung Beras

Jumat, 18 Juli 2025 | 17:00 WIB

Pak, Tahun Depan Aku Masih Bisa Ngajar, Nggak?

Selasa, 15 Juli 2025 | 10:30 WIB

Sungai Itu Masih Ingat Namamu

Sabtu, 12 Juli 2025 | 11:30 WIB

Sebuah Suara dari Desa untuk Negeri

Selasa, 1 Juli 2025 | 21:00 WIB

Cara Mendengar Suara Tuhan, Secara Mudah

Minggu, 29 Juni 2025 | 19:30 WIB