Selain itu, Saor menegaskan bahwa korupsi memiliki dampak sistemik yang menghambat pembangunan. Sektor-sektor vital seperti energi, infrastruktur, dan pangan menjadi tidak efisien karena adanya praktik korupsi.
“Kalau kita mengharapkan tidak ada lagi kemiskinan, saya kira sangat layak semua koruptor dihukum mati, apalagi mereka yang menggemplang uang negara 1.500 triliun rupiah! Layak dihukum mati!” pungkasnya.***
Baca Juga: Gaji Fantastis Kader PSI di Net Sink 2030, Adi Prayitno: Publik Geram Di Mana Efisiensinya?
Artikel Terkait
Mahfud MD Pertanyakan KPK, Kenapa Hasto yang Ditangkap, Koruptor Besar Dibiarkan?
Jangan Ada Kongkalikong! Luluk Nur Hamidah: Wajah Koruptor Pertamina Harus Dipajang di SPBU
Koruptor Masih Pesta Pora! Saor Siagian: Perlakukan Koruptor itu Sebagai Extraordinary Crime
Koruptor Pertamina Terancam Hukuman Mati, Bonyamin Saiman Tegaskan Perbaikan Tata Kelola
Pandji Pragiwaksono: Korupsi di Indonesia Bukan Makin Parah Tapi Makin Ketahuan!
Mohamad Sobary Bongkar Dugaan Korupsi Pertamina, Sentil Keluarga Erick Thohir & Jokowi