Produk Keripik Pisang Ini Usung Originalitas Rasa

Bisnis Bandung -- Lien lristianti produsen keripik pisang, dengan merk dagang "Kiripik Cau A'pd ini mengungkapkan, awal menggeluti usaha keripik pisang, awalnya dari iseng buat konsumsi sendiri.

"Namun saat itu, ada saudara datang cobain katanya keripik pisang buatan saya enak, akhirnya saya pun jadi coba jual dan alhamdulillah laku sampai sekarang, ngeureuyeh", ceritanya.

Lien lristianti mengatakan, profesinya saat ini sebagai pelaku usaha, yakni menjadi produsen keripik pisang, bisa jadi ada kaitan dengan latar belakang keluarganya. Pasalnya keluarganya sama sama menjadi pelaku usaha, hanya beda jenis produknya.

Diakuinya, kemampuan produksi dan pemasaran produk keripik pisang didapat secara otodidak.

Baca Juga: Keripik Pisang, Panganan Tradisional Ini Usung Originalitas

Untuk produksi keripik pisang, menggunakan bahan lokal, karena mudah didapat di pasar tradisional.

Untuk memproduksi keripik pisang, saat ini ia memperkerjakan sebanyak 2 orang tenaga kerja. Dalam sebulannya bisa produksi 15-20 bal, untuk 1 balnya isi 2 kilogram.

Ia mengklaim keunggulan produk keripik pisang buatannya yakni rasanya enak, tidak menggunakan bahan pengawet/pewarna.

Saat ini produk keripik pisang buatan Kiripik Cau A'pd baru mengantongi NIB, sedangkan untuk legalitas PIRT, Halal dan SNI tengah diproses, akunya.

Harga jual keripik pisang buatannya, dijual dengan harga eceran 2000, sedangkan untuk harga perkilogramnya Rp 70.000.

Segmen pasar produk keripik pisangnya yakni ekonomi menengah. Saat ini, produk keripik pisang buatannya baru dipasarkan di Bandung Raya.

Diimbuhkannya, untuk optimalkan pemasaran produk yakni dengan cara penjualan offline dan online/medsos.

Baca Juga: Donat Karakter Lucu, Unik dan Menggemaskan

Sedangkan untuk memperbaiki kualitas produk yakni dari segi pengemasan atau packaging.