Saat kita duduk, beban beratnya pada tulang belakang kita bisa mencapai 40% lebih besar dibandingkan saat kita berdiri.
Ini bisa membuat bantalan tulang belakang melemah dan meningkatkan risiko saraf kejepit.
Jadi, pastikan untuk berdiri setiap 30 menit atau 1 jam sekali jika Anda sering bekerja dalam posisi duduk.
4. Kurang Beraktifitas Fisik
Selain itu, aktivitas fisik juga penting untuk mencegah saraf kejepit.
Latihan stabilisasi tulang dan peregangan tulang, seperti berenang, yoga, atau jalan pagi, dapat membantu menstabilkan posisi tulang belakang dan mengurangi risiko saraf kejepit.
Baca Juga: Iran Pasok Ratusan Rudal ke Rusia, US Ketar-Ketir Hingga Biden Sebut Putin Bajingan
5. Salah saat mengangkat benda berat
Yang tidak kalah penting adalah cara kita mengangkat benda berat.
Mengangkat benda secara sembarangan atau dengan cara yang salah dapat meningkatkan tekanan pada area saraf tulang belakang, yang pada akhirnya dapat menyebabkan saraf kejepit.
Jadi, pastikan untuk mengangkat benda dengan benar dan hindari memaksakan diri saat berolahraga.
6. Gaya hidup pasif
Terakhir, hindari gaya hidup yang sangat pasif atau sedentary.
Duduk terlalu lama tanpa bergerak dapat menyebabkan ketidakseimbangan otot, melemahkan otot-otot belakang kita, dan pada akhirnya meningkatkan risiko saraf kejepit.
Jadi, teman-teman, mari kita jaga kesehatan tulang belakang kita dengan menjaga berat badan, menghindari merokok, memperbaiki posisi duduk, berolahraga secara teratur, mengangkat benda dengan benar, dan menjaga gaya hidup yang aktif.***