Bisnisbandung.com - Coinbase mengkonfirmasi bahwa SEC AS sedang menyelidiki beberapa produknya, termasuk staking Crypto.
Exchange Coinbase mengungkapkan informasi ini dalam laporan triwulanannya yang menyatakan SEC telah menerima panggilan penyelidikan terdahap Coinbase.
Penyelidikian SEC meliputi dokumen dan informasi tentang program pelanggan tertentu, operasi, dan produk.
Baca Juga: Simak Pernyataan CFO Coinbase Tentang staking Crypto Ethereum Oleh Investor Institusi
Tak hanya itu, aset Coinbase yang terdaftar juga diperiksa diantaranya Future, pertukaran, dan stablecoin serta produk yang menghasilkan.
Menurut surat pemegang saham 9 Agustus Coinbase, regulator mengirim perusahaan permintaan informasi secara sukarela pada bulan Mei.
Namun, tidak diketahui apakah penyelidikan akan menjadi penyelidikan formal.
Dalam surat tersebut menyatakan:
“[Coinbase] secara teratur mendapat pertanyaan formal dan informal dari regulator tentang pandangan kami tentang pengembangan ekonomi kripto, produk kami, dan operasi kami.”
Produk Staking Coinbase adalah area pertumbuhan tinggi bagi perusahaan.
Coinbase juga telah mengakui staking sebagai area dengan pertumbuhan tinggi.
Dalam twitter resminya, Coinbase baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan menawarkan staking Ethereum ( ETH ) untuk investor dan institusi.
Baca Juga: BlackRock dan Coinbase Bekerjasama Untuk Menyediakan Layanan Crypto Bagi Klien Institusionalnya
Pada kuartal kedua, Coinbase melaporkan kerugiannya sekitar $ 1,09 miliar.
Artikel Terkait
Krisis Likuiditas yang Dialami Coinbase Telah Dibantah oleh Komunitas
Komunitas Membantah Adanya Masalah Likuiditas saat $248M Crypto stablecoin mengalir keluar dari Coinbase