Seperti diketahui bahwa Proof-of-work memiliki desain yang boros energi, tetapi juga meningkatkan keamanan.
Baca Juga: Boring Company, Perusahaan Milik Elon Musk akan Menerima Pembayaran dengan Dogecoin
Pernyataan dari Samaras mengikuti perintah eksekutif Crypto (EO) presiden AS Joe Biden yang dikeluarkan selama minggu pertama Maret 2022.
EO Crypto menetapkan kebijakan nasional untuk aset digital di enam prioritas utama yang mana Gedung Putih rencananya akan mendirikan EO yang berfokus pada Crypto pada bulan Februari namun tertunda akibat dimulainya perang Ukraina-Rusia.
Pada April 2022, perwakilan AS Michael McCaul (R-TX) mendesak Biden untuk membuat “strategi yang kuat” sehingga Crypto tidak dapat digunakan oleh musuh internasional untuk menghindari sanksi keuangan.
Saat ini, laporan Gedung Putih yang akan datang tentang penambangan Crypto tampaknya hanya penelitian, tetapi banyak yang bertanya-tanya apakah kebijakan pemerintah dapat keluar dari studi baru dan strategi perubahan iklim agresif Biden.***
Artikel Terkait
Eric Schmidt, Mantan CEO Google Meragukan Konsep Metaverse
Bank of England (BoE) Menyerukan Aturan Lebih Ketat Karena Pasar Crypto Anjlok
Bank Sentral Rusia Siap Melegalkan Penambangan Crypto Jika Penambang Menjual Koin Hasil Tambang di Luar Negeri
Pemerintah Dubai Bersiap untuk Membuat Kantor Pemerintahan di Metaverse
Amerika Serikat dan Korea Selatan Akan Berbagi Data Kasus Crypto Termasuk didalamnya Kasus LUNA dan UST
Laporan Permasalahan Penyerahan Sertifikat KPR Signifikan Prosentasenya