Suriah Mendesak BRICS untuk Memimpin Dedolarisasi, Adopsi Yuan Menjadi Opsi

photo author
- Senin, 1 Mei 2023 | 10:30 WIB
Suriah mendukung rencana dedolarisasi oleh BRICS dan berencana mengadopsi Yuan (pexels.com @ Alexander Mils)
Suriah mendukung rencana dedolarisasi oleh BRICS dan berencana mengadopsi Yuan (pexels.com @ Alexander Mils)

Bisnisbandung.com - Wacana dedolarisasi yang digagas Brazil, India, China, Rusia, dan Amerika Selatan atau yang dikenal dengan BRICS, terus mendapat dukungan dari berbagai negara.

Suriah, salah satu negara di Timur Tengah menyambut positif rencana dedolarisasi ini dan mendorong China untuk mengambil kepemimpinan.

Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Suriah, Bashar Assad tenrang perlunya dedolarisasi dan kemungkinan mengadopsi Yuan untuk transaksi internasional.

Baca Juga: Ikatan Batin Ajaib: Rahasia Cinta Sejati yang Mengalahkan Jarak dan Waktu!

"Konfrontasi dengan Amerika Serikat dan Barat pada umumnya telah terjadi terutama di bidang ekonomi dan yang membuatnya semakin perlu membuang dolar AS sebagai mata uang untuk transaksi global", kata Presiden Bashar Assad dari Suriah seperti dikutip oleh Sana. Kantor berita yang dikendalikan negara Suriah.

Assad menekankan bahwa blok BRICS , melalui adopsi yuan Tiongkok untuk transaksi perdagangan antar negara, dapat memainkan peran utama dalam hal itu. 

Dia membuat komentar selama pertemuan dengan Utusan Khusus pemerintah China untuk Timur Tengah, Zhai Jun, yang diterimanya pada hari Sabtu.

Baca Juga: 8 Tanda Saling Memikirkan: Ketahui Cara Agar Dia Selalu Memikirkan Kita, Cinta Tersembunyi Terungkap!

Pemimpin Suriah itu juga memuji mediasi China yang menghasilkan pemulihan hubungan antara Arab Saudi dan Iran, yang keduanya melamar keanggotaan di BRICS. 

Dia percaya peningkatan hubungan mereka akan berdampak positif pada stabilitas seluruh kawasan.

Menurut Assad, seluruh dunia saat ini membutuhkan kehadiran China, secara politik dan ekonomi, untuk menyeimbangkan kembali situasi global. 

Baca Juga: 10 Cara Sederhana Menjadi Wanita Berkelas dan Bernilai Tinggi

Aliansi BRICS merupakan ruang internasional yang kuat yang mampu menciptakan tatanan multipolar internasional, tambahnya. 

Komentarnya muncul setelah menteri luar negerinya baru-baru ini menuduh Amerika Serikat menjatuhkan sanksi terhadap Suriah untuk mencuri asetnya dan mempertahankannya di bawah hegemoni.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Sumber: bitcoin news

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X