Laba PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG) Tumbuh 63% Sepanjang Tahun 2022

Sepanjang tahun 2022, total produksi TBS DSNG mencapai 2,2 juta ton, yaitu naik 14% secara year on year. 

Kenaikan produksi TBS mendorong peningkatan produksi dan penjualan CPO tahun 2022.

Baca Juga: Cewek selalu jadi korban, Simak 5 alasan kenapa perselingkuhan sering diawali dengan pertemanan

Produksi dan penjualan CPO naik 18% dibandingkan produksi dan penjualan CPO tahun 2021 menjadi 640 ribu ton.

Pada tahun 2022, harga rata-rata CPO DSNG tercatat sebesar Rp 11,2 juta per ton, atau naik 21% secara year on year.

“DSNG menikmati windfall dari kenaikan harga minyak sawit yang terjadi pada tahun 2022, yang mana tercatat sebagai harga minyak sawit tertinggi sepanjang sejarah.

Baca Juga: Timnas U-22 Mulai Gelar Pemusatan Latihan, Salah satunya Kiper Persib Satrio Azhar

Selain itu, volume ekspor dan harga produk kayu DSNG juga cukup tinggi seiring dengan kembali aktifnya sektor konstruksi di negara tujuan ekspor utama pasca pandemi, ” ujar direktur utama DSNG saat menjelaskan kinerja finansial tahun 2022.

Volume penjualan Palm Kernel Oil (PKO) juga meningkat di tahun 2022 sebesar 26% secara year on year menjadi 39 ribu ton.

Harga jual PKO DSNG juga mengalami kenaikan sebesar 6% secara year on year menjadi Rp 17,5 juta per ton.

Baca Juga: Duh Mana Tahan! Simak 5 Sikap Wanita yang Bikin Pria Tidak Bisa Berkutik, Nomor 4 Ternyata Demen Juga

Dari segmen produk kayu, volume penjualan panel meningkat 6% dengan harga jual rata-rata naik 21%.

Volume penjualan engineered flooring mengalami penurunan sebesar 2% menjadi 1,117 juta m2, seiring melambatnya perekonomian Kanada dan Amerika Serikat, namun harga jual rata- rata meningkat 6% dibandingkan tahun sebelumnya.

Saat ini DSNG tercatat memiliki perkebunan kelapa sawit dengan lahan tertanam 112,5 ribu hektar. 

Baca Juga: Makan Ini Bisa Redakan Flu dan Batuk Lho!