Bisnisbandung.com - Meningkatnya laporan terkait tunjangan hari raya (THR) yang tidak dibayarkan pada Lebaran 2025 menjadi sorotan publik.
Di tengah sorotan terhadap lemahnya perlindungan pemerintah terhadap hak pekerja, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) memberikan penjelasan mengenai kondisi yang sebenarnya dialami oleh sektor usaha, terutama industri padat karya.
Sarman Simanjorang, Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga Dewan Pengurus Nasional Apindo, menyatakan bahwa setiap perusahaan umumnya telah merencanakan pembayaran THR dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahunan mereka.
Baca Juga: Heboh Tuntutan Adili Jokowi, Mohamad Sobary: Ini Suara Rakyat Bukan Settingan!
Hal ini merupakan bagian dari kewajiban yang sudah diatur dalam Undang-Undang Ketenagakerjaan.
Namun, tidak semua perusahaan mampu merealisasikan pembayaran tersebut karena adanya kendala arus kas.
Menurutnya, kendala utama yang dihadapi saat ini berkaitan erat dengan belum pulihnya sektor industri pascapandemi COVID-19.
“Yang namanya sektor padat karya saat ini itu mulai dari pada COVID sampai saat ini juga memang belum baik-baik saja,” ungkapnya dilansir dari youtube Kompas TV.
Baca Juga: Perang Dagang Donald Trump Menggila, Rocky Gerung: Solusi Kantor Komunikasi Presiden Super Dungu!
Sektor padat karya, seperti tekstil dan manufaktur, masih mengalami tekanan berat akibat menurunnya permintaan dari buyer internasional.
Ketergantungan pada pasar ekspor membuat banyak perusahaan terdampak oleh fluktuasi global, termasuk ketegangan geopolitik dan penurunan daya beli dunia.
Selain itu, faktor domestik juga turut memperburuk situasi. Pengurangan anggaran dari pemerintah di berbagai sektor membuat beberapa pelaku usaha kehilangan mitra kerja, terutama di sektor jasa seperti event organizer, travel.
Imbasnya, banyak pelaku usaha yang mengalami penurunan pendapatan signifikan dan tidak mampu mempertahankan cash flow untuk memenuhi kewajiban terhadap pekerja.
Baca Juga: Dinasti Politik Jokowi Diprediksi Selamat Ginting Gagal Total di 2029
Artikel Terkait
Lebaran Kritik Tak Berhenti, Rocky Gerung Ucapkan Maaf ke Prabowo dan Jokowi
Bahaya di Lingkaran Kekuasaan? Rocky Gerung Sebut ‘Koloni Kelima’ Ancam Prabowo
Analis Politik Menilai Presiden Prabowo Bisa Selesaikan Perseteruan Antar Mantan Presiden RI
Adi Prayitno: Didit Prabowo Idola Baru yang Mencairkan Ketegangan Politik Tanah Air
Trump Naikkan Tarif Impor, Rocky Gerung: Ini Pukulan Telak untuk Ekonomi Prabowo
Diserang Tarif Donald Trump, Ini Jurus Prabowo Selamatkan Ekonomi RI