Bisnisbandung.com - Sosok Didit Prabowo kini menjadi sorotan dalam dinamika politik Indonesia.
Putra Presiden terpilih Prabowo Subianto ini mencuri perhatian publik terutama setelah aksinya bersilaturahmi dengan para tokoh politik besar di Tanah Air.
Pengamat politik Adi Prayitno menyebut Didit sebagai "idola baru" yang bisa mencairkan kebekuan politik.
Baca Juga: Pendatang Bukan Beban! Pengamat: Sejalan dengan Perkataan Gubernur, Jakarta Itu Milik Semua
Momentum Idul Fitri 2025 menjadi ajang yang menegaskan peran Didit Prabowo dalam komunikasi politik nasional.
Didit Prabowo terlihat berkunjung ke berbagai tokoh penting mulai dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Joko Widodo di Solo, hingga bertemu dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam acara open house di Istana Negara.
Aksi Didit Prabowo ini menjadi fenomena baru.
Dalam politik Indonesia biasanya para elite mendatangi anak presiden bukan sebaliknya.
Namun Didit Prabowo justru turun langsung, mendatangi satu per satu tokoh besar.
Baca Juga: Jakarta Dipenuhi Pendatang Baru, Bagaimana Pramono Anung Mengelola Urbanisasi? Tanggapan Chico Hakim
Menurut Adi Prayitno ini menunjukkan bahwa Didit memiliki kemampuan komunikasi politik yang luas dan mampu menjembatani pihak-pihak yang selama ini berseberangan.
Banyak yang menilai langkah Didit Prabowo adalah refleksi dari gaya politik Prabowo Subianto.
Prabowo selama ini dikenal sebagai figur yang berusaha merangkul berbagai kubu politik terutama setelah memenangkan Pilpres 2024.
Dalam berbagai kesempatan Prabowo kerap menyampaikan apresiasi kepada para mantan presiden mengakui kontribusi mereka dalam pembangunan bangsa.
Baca Juga: Analis Politik Menilai Presiden Prabowo Bisa Selesaikan Perseteruan Antar Mantan Presiden RI
Artikel Terkait
Blak-blakan Rudi S Kamri: Ini Titik Terendah Demokrasi Indonesia Sejak Reformasi
PDIP dalam Ancaman Pengkhianat? M Sobary: "Mereka Hanya Kekuatan Tak Berdaya"
Miris! Rocky Gerung Soroti Warga Batal Mudik, Bukti Mimpi Ekonomi Jokowi Gagal
Bahaya di Lingkaran Kekuasaan? Rocky Gerung Sebut ‘Koloni Kelima’ Ancam Prabowo
M Sobary: Jokowi dan Keluarga Punya Titik Lemah, Ini Buktinya!
Jokowi Harus Tahu Diri, Rudi S Kamri: Tanpa PDIP Tak Akan Jadi Presiden!