Bisnisbandung.com - Pengamat politik sekaligus jurnalis senior Dr. Selamat Ginting menyebut pengaruh politik Jokowi akan benar-benar habis pada 2029.
Dalam perbincangan di kanal YouTube Anak Bangsa TV, Selamat Ginting secara tegas menyatakan bahwa tak ada lagi masa depan politik bagi Jokowi setelah lengser dari kursi presiden.
Selamat Ginting menjelaskan “Pengaruh Jokowi itu perlahan tapi pasti akan surut.”
Baca Juga: Blok-Blok Kekuatan Baru akan Muncul Imbas Kebijakan Donald Trump, Prediksi Rocky Gerung
“Sekarang saja sudah mulai hilang karena dia tak lagi punya kekuasaan. Tahun 2029 tamat. Itu prediksi saya,” kata Selamat Ginting.
Selamat Ginting menyoroti langkah politik Jokowi yang dinilainya membingungkan dan plinplan.
Ia bahkan menyebut gaya politik Jokowi seperti "emak-emak belok kanan tapi ke kiri."
Selamat Ginting menilai Jokowi kerap cawe-cawe dalam Pilkada dan bahkan bertentangan dengan PDI Perjuangan, partai yang telah membesarkannya.
“Di berbagai Pilkada, calon dari PDI Perjuangan justru dilawan oleh kandidat yang didukung Jokowi. Ini menunjukkan betapa ia telah menjauh dari partai yang membesarkannya,” ujar Selamat Ginting.
Baca Juga: Respons Lambat Pemerintah Dinilai Memperburuk Dampak Kebijakan Tarif Trump
Selamat Ginting juga menilai partai besar seperti Golkar dan Gerindra tak terlihat memberikan tempat khusus bagi Jokowi setelah masa jabatannya berakhir.
“Tak ada sinyal jelas, bahkan posisi seperti dewan pembina atau penasihat pun tidak disebutkan. Artinya ada penolakan diam-diam,” katanya.
Hal ini menurutnya tak lepas dari rekam jejak Jokowi yang dianggap tak memiliki warisan politik yang solid serta loyalitas yang diragukan.
“Jokowi dikenal dengan gaya pecah belah. Golkar, HTI, bahkan Demokrat pun pernah diobrak-abrik. Semua partai tentu waspada,” tambahnya.
Baca Juga: Bukan Soal Tarif 32%, Ferry Latuhihin Ingatkan Ancaman Terbesar dari Kebijakan Trump
Artikel Terkait
Trump Naikkan Tarif Impor, Rocky Gerung: Ini Pukulan Telak untuk Ekonomi Prabowo
Urbanisasi Usai Lebaran, Adi Prayitno: Jangan Salahkan Perantau!
Pangan Aman Sopir Angkot Aman!, Dedi Mulyadi: Oknum Diproses Hukum!
Bukan Edukasi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Sebut Study Tour Kini Cuma Jadi Piknik Mahal
Heboh Tuntutan Adili Jokowi, Mohamad Sobary: Ini Suara Rakyat Bukan Settingan!
Perang Dagang Donald Trump Menggila, Rocky Gerung: Solusi Kantor Komunikasi Presiden Super Dungu!