“Jadi saya kira itulah yang membuat kenapa fenomena ini, ataupun intensitasnya, bertambah. Karena saya kira, khusus untuk kelas menengah bawah, itu karena daya beli masyarakat yang masih belum pulih,” jelasnya.
APPBI juga menyoroti bahwa setelah Ramadan dan Idulfitri, Indonesia langsung memasuki periode low season yang panjang, mulai dari April hingga pertengahan Juni.
Meski libur sekolah sempat meningkatkan kunjungan, namun hal itu belum cukup menutup penurunan transaksi secara umum.***
Baca Juga: Pemilihan Ketua Umum Mirip Sepak Bola Gajah! Adi Prayitno Bongkar Konflik Panas PDIP dan PSI