Terungkap Modus Gibran Menipu Para Investor eFishery, Leonard Hartono: Sistematis dan Terencana

bisnisbandung.com - Leonard Hartono mengungkap dugaan skema penipuan yang dilakukan oleh eFishery dalam memperoleh pendanaan dari investor.

Berdasarkan laporan yang ia baca dan informasi dari orang dalam, perusahaan startup akuakultur ini diduga telah melakukan manipulasi keuangan secara sistematis sejak tahun 2018, terutama dalam penggalangan dana tahap awal (Series A).

Leonard menyoroti bagaimana eFishery diduga sengaja menaikkan omzet hingga 25% serta mengubah angka keuntungan perusahaan untuk menarik investor.

Dengan cara ini, perusahaan berhasil memperoleh pendanaan awal sebesar USD 4 juta atau sekitar Rp60 miliar.

Baca Juga: Irma Suryani: Jokowi Virus yang Harus Diakhiri dalam Pemerintahan Prabowo!

Ia juga mengungkap bahwa sejak awal, Gibran, sebagai pendiri eFishery, disebut-sebut mengendalikan langsung praktik manipulasi ini sebelum menunjuk pihak lain setelah tahun 2020.

Lebih lanjut, Leonard menjelaskan bahwa perusahaan menggunakan dua sistem laporan keuangan: satu di dalam sistem perusahaan untuk data internal, dan satu lagi dalam format Excel yang telah dimanipulasi.

“Sejak tahun 2020, Gibran mulai narik orang lain buat kelolain buku kedua ini,” ungkapnya dilansir Bisnis Bandung  dari youtube Leon Hartono, Sabtu (1/2/25).

Baca Juga: Jauh Seperti Bumi dan Langit! Selamat Ginting Bandingkan Gibran dengan Wapres-Wapres Terdahulu

Modus yang dilakukan meliputi penggelembungan omzet dan keuntungan dalam laporan kepada investor, dengan selisih angka yang signifikan.

 Misalnya, pada tahun 2021, omzet internal tercatat Rp958 miliar, tetapi yang dilaporkan ke investor mencapai Rp1,6 triliun.

 Persentase manipulasi ini terus meningkat, hingga pada tahun 2024, sekitar 80% dari omzet yang dilaporkan ke investor diduga merupakan transaksi fiktif.

“Dan gua udah sempat ngecek, orang ini siapa? Ternyata, background orang yang ngebantuin Gibran ini adalah mantan karyawan Big Four accounting firm selama 4 tahun lebih,” lugasnya.

Baca Juga: Panda Nababan Sentil Elite Politik, Rakyat Tidak Bodoh Mereka Tahu Siapa yang Berbohong!