Temuan tersebut dinilai menjadi dasar kuat untuk mengambil langkah penindakan terhadap pihak-pihak yang merugikan negara dan masyarakat.
Dalam kunjungannya ke tiga wilayah terdampak Sumatera Utara, Aceh, dan Sumatera Barat, Presiden menunjukkan sikap paling tegas di Sumatera Barat, titik terakhir kunjungannya.
Di sana, ia menyimpulkan perlunya pengawasan ketat serta penindakan terhadap para perusak lingkungan yang menyebabkan kerugian besar bagi masyarakat.
Pemerintah menegaskan bahwa seluruh kebijakan terkait pengelolaan hutan, energi, dan sumber daya mineral akan dievaluasi agar lebih berpihak kepada keselamatan dan kesejahteraan warga.***
Baca Juga: Kisah Desa Wisata yang Mencari Jalan Pulang
Artikel Terkait
Darurat Bencana! Presiden Prabowo Instruksikan Pengiriman Bantuan Besar-Besaran ke Sumbar, Sumut, dan Aceh
BMKG Ungkap Munculnya Anomali Cuaca Ekstrem di Sumatera dan Aceh Dipicu Kerusakan Lingkungan
Bencana di Sumatera dan Aceh, WALHI Sudah Ingatkan, Pemerintah Longgarkan Izin Eksploitasi Alam
Pengamat Tata Kota Tegaskan Kerusakan Lingkungan Jadi Akar Masalah Banjir Besar di Sumatera dan Aceh